Logistik, Rutilahu, Rumah Ibadah Hingga Alat Pertanian
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Sejumlah warga Buton menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra). Bantuan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu pun langsung diserahkan Gubernur, H. Ali Mazi kepada penerima manfaat, Selasa (28/2) di Pasarwajo. Melalui Dinas Sosial Provinsi Sultra secara langsung menyerahkan bantuan logistik bencana dan rumah tidak layak huni (Rutilahu) di Kabupaten Buton. Penyerahan itu dilakukan secara simbolis oleh Gubernur, Ali Mazi didampingi Kadinsos Sultra, Pahri Yamsul.
Ali Mazi mengatakan, bantuan yang diberikan ini sebagai upaya Pemprov Sultra menjawab keluhan warga yang masuk selama ini. "Tentunya bantuan logistik bencana dan Rutilahu yang diserahkan ini sebagai wujud pemerintah hadir untuk masyarakat Buton," kata Ali Mazi. Sementara itu, Kadinsos Sultra, Pahri Yamsul, mengatakan, Pemprov menyerahkan bantuan Rutilahu sebanyak 10 unit dan bantuan logistik bencana. Untuk bantuan logistik diserahkan kepada 14 kepala keluarga korban bencana di Desa Kombewaha, Kecamatan Siotapina.
"Untuk Rutilahu itu 10 unit. Rp 15 juta perunit. Untuk penentuan pemilihan yang menerima bantuan, ditentukan teman-teman kabupaten, kita tinggal melanjutkan. Penerima adalah masyarakat yang kurang mampu," ujarnya.
Selain Dinsos, ada Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang juga menyiapkan bantuan pada kelompok tani dan peternak di Kabupaten Buton. "Hari ini (kemarin) kami datang bersama beberapa kepala OPD mendampingi gubernur dalam rangka kunjungan kerja. Kami memberikan bantuan kepada kelompok tani dan kelompok ternak," terang Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya.
Gubernur juga menyerahkan bantuan Rp 1,48 miliar untuk rumah ibadah. Kepala Biro Kesra Setprov Sultra, La Ode Muhammad Rickhzal Putra, mengatakan, bantuan itu untuk untuk 26 rumah ibadah yang ada di Buton. Alumni STPDN tersebut merinci, bantuan rumah ibadah itu untuk 21 masjid, dua rumah ibadah umat Hindu, dua Yayasan Pendidikan Islam dan satu pesantren. "Bantuan yang diberikan juga tersebar di beberapa wilayah. Di Kecamatan Pasarwajo sebanyak 12 bantuan, Kapontori lima bantuan, Kecamatan Lasalimu tiga bantuan, Siotapina tiga bantuan, Lasalimu Selatan dua bantuan dan di Wolowa satu bantuan. Masing-masing bantuan rumah ibadah maupun pesantren dan yayasan diberikan dengan nominal beragam, sesuai kebutuhan mereka," rincinya. (b/rah/lyn)