KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Upaya untuk memaksimalkan penerimaan dari potensi yang menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep). Melalui Badan Keuangan Daerah (BKD), tahun ini ditargetkan pemasukan daerah dari pajak bumi dan bangunan (PBB) mencapai Rp 230 juta. Kepala BKD Konkep, Mahmud, mengatakan, 2023 ini pihaknya akan terus berupaya maksimalkan pemasukan atau PAD dari sektor PBB.
"Target kita masih tetap sama seperti sebelumnya (2022). Ini karena belum semua kelurahan dan desa melakukan pemutakhiran data wajib pajaknya. Proses pemutakhiran data ini masih terus dilakukan pada semua wilayah," jelas Mahmud, Kamis (23/2).
Ia menjelaskan, pemutakhiran data dilakukan untuk melihat sejauh mana potensi pendapatan dari sektor PBB tersebut. Sehingga ketika diketahui, maka proyeksi yang ditetapkan pula bisa sesuai dan sejalan dengan potensi yang dimiliki.
"Kami mendorong agar ini bisa secepatnya dipetakan, berapa potensinya tiap desa dan kelurahan," tuturnya. Mahmud menambahkan, untuk mendorong tiap Pemerintah Kecamatan bisa memaksimalkan PAD dari sektor PBB, maka jika mampu memenuhi dan melampaui target penerimaan, akan diberikan reward oleh pimpinan daerah. "Diharapkan dengan adanya reward ini akan memacu, mendorong dan menjadi motivasi tiap kecamatan untuk merealisasikan target pajak yang telah ditetapkan. Bahkan kalau bisa target itu melampaui. Besaran reward yang diberikan ini akan disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah kita," tuturnya.
Mahmud melanjutkan, selain reward, langkah yang dilakukan untuk mencapai target adalah dengan melakukan kerja sama, koordinasi dan kolaborasi, baik itu antar daerah maupun dengan stakeholder terkait seperti pihak BI, Bank RKUD, PJP dan merchant guna percepatan digitalisasi daerah yang mendukung penerimaan daerah, sehingga bisa lebih optimal. "Saya berharap tahun ini PBB kita bisa melampaui target seperti sebelumnya. Kami terus mendorong agar masyarakat bisa taat membayarkan PBB, karena ini menjadi salah satu sumber pembiayaan dalam membangun daerah yang kita cintai ini," harapnya. (c/jib)