KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kementerian Agama terus menggaungkan pentingnya moderasi beragama, sebagai langkah nyata menjaga persatuan umat dan menjaga keutuhan bangsa. Apalagi, sekarang sudah memasuki tahun politik. Pembahasan ini juga menjadi topik saat Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sultra menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), akhir pekan lalu.
Plt. Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Zainal Mustamin mengatakan, moderasi beragama harus terus digalakkan. “Pendekatan moderasi beragama menjadi keyword atau kata kunci untuk menjaga dan membangun kebersamaan umat dan keutuhan bangsa,” ungkap Zainal Mustamin.
Menurut Zainal, kerukunan umat beragama menjadi modal besar untuk membangun bangsa, memajukan daerah dan juga menjaga integrasi wilayah. Kementerian Agama selalu hadir dalam melindungi kepentingan agama dan semua pemeluk agama. “Kerukunan beragama tidak sama dengan moderasi beragama. Kerukunan beragama adalah bagian dari moderasi beragama. Kerukunan beragama, baru menyentuh satu aspek dari 4 indikator moderasi beragama. Yaitu menjaga toleransi, baik antar umat beragama, intern umat beragama dan antar umat beragama dengan pemerintah,” bebernya.
Lebih jauh Zainal menjelaskan, memasuki tahun politik, seluruh jajaran Kemenag menghindari instrumentalisasi nilai-nilai agama untuk kepentingan politik praktis, yang berujung pada politik identitas, sara, suku, agama, ras dan antar golongan. Dirinya mengimbau agar jajarannya tidak lagi berbicara soal suku dan agama. “Sultra adalah rumah kita. Mari menjaganya bersama,” ujarnya.
Tak lupa Zainal mengapresiasi dukungan Gubernur Sultra, Ali Mazi dalam setiap kegiatan Kemenag Sultra. Gubernur Sultra, Ali Mazi mengapresiasi terlaksananya Rakerwil Kanwil Kemenag Sultra. Menurutnya, ini momentum Kemenag sebagai leading sector pengawal moralitas masyarakat. “Saya berharap, seluruh aparatur lingkup Kemenag Sultra terus melakukan pembinaan dan pengembangan ASN. Serta penataan organisasi sebagai instansi vertikal yang selalu dilandasi komitmen kerja secara profesional. Serta mampu berkontribusi pada capaian visi dan misi pembangunan daerah khususnya yang berkaitan dengan pembangunan sumber daya manusia pada sektor keagamaan,” harapnya.
Sebagai informasi dalam Rakerwil Kemenag Sultra turut dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama RI Prof. H. Nizar Ali, Kepala Biro Umum Kementerian Agama RI Fesal Musaad, Gubernur Sultra Ali Mazi, Sekretaris Daerah Sultra Asrun Lio, dan jajaran Forkopimda. (b/rah)
