Ekonomi Bangkit, Surunuddin Didaulat Bapak Pembangunan

  • Bagikan
Bupati Konsel, Surunuddin Dangga (tiga dari kanan) didampingi Ketua TP PKK Konsel Hj.Nurlin Surunuddin (tengah, busana putih) bersama pejabat menjajal aspal jalan Desa Tridana Mulya, Kecamatan Landono, Kamis (26/1), kemarin.

--Bupati Konsel Surunuddin Memuluskan Jalan Desa--

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Konsep pembangunan Desa Maju Konsel Hebat yang digaungkan Bupati Konawe Selatan (Konsel), Surunuddin Dangga bukan sekadar jargon. Bupati Surunuddin membangun Konsel dari desa. Terbukti, akses jalan di desa-desa kini mulus. Jalan desa dilapisi aspal. Salah satunya di Desa Tridana Mulya, Kecamatan Landono.

Bupati Surunuddin mengatakan Pemkab Konsel konsisten merealisasikan pengaspalan jalan kabupaten yang menyentuh langsung masyarakat pedesaan. Sebab, pembangunan insfrastruktur jalan antardesa adalah salah satu program prioritas Bupati Surunuddin sebagai pimpinan daerah.

"Kami terus mendorong kelancaran roda perekonomian masyarakat. Sejak diamanahkan memimpin Konsel, saya fokus membangun dari desa. Pada periode kedua ini, menjamin ketersediaan akses jalan yang mulus dan nyaman. Kita realisasikan pengaspalan jalan kabupaten yang menyentuh langsung masyarakat pedesaan," ujar Bupati Surunuddin saat menghadiri "Pesta Rakyat Syukuran Masyarakat Atas Pengaspalan Jalan Desa/Kabupaten" di Desa Tridana Mulya, Kecamatan Landono, Kamis (26/1), kemarin.

Bupati Surunuddin didampingi Ketua TP PKK Konsel Hj.Nurlin Surunuddin, Sekda Konsel Hj. St Chadidjah, sejumlah pimpinan OPD Pemkab Konsel, Ketua KONI Konsel, Adi Jaya Putra, camat, para kepala desa, dan tokoh masyarakat.

Bupati Surunuddin menegaskan komitmennya bekerja untuk masyarakat. Dirinya mendongkrak perekonomian masyarakat sesuai potensi masing-masing desa. Untuk memaksimalkan itu maka sarana transportasi harus dimuluskan.

"Saya bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan oleh masyarakat Konsel. Saya bekerja sesuai amanah untuk melaksanakan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Itulah tugas saya," terang Bupati Surunuddin.

Mantan Ketua DPRD Konsel itu menjelaskan, pembangunan Konsel tidak berhenti, dan akan terus berlanjut. Konsepsi Desa Maju Konsel Hebat sudah sangat jelas, yakni membangun daerah berbasis pedesaan. "Pembangunan tidak hanya sampai di sini, kita masih berjalan terus agar apa yang dilakukan pemerintah dirasakan betul manfaatnya oleh masyarakat Konsel. Mari bahu membahu. Saya senang memikirkan rakyat dan melakukan yang terbaik untuk rakyat dan itu yang selama ini kita lakukan," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Desa Kecamatan Landono, Reyke Sawah mengungkapkan kegiatan pesta rakyat, syukuran masyarakat dilaksanakan merupakan inisiatif masyarakat Kecamatan Landono. Sebagai bentuk rasa syukur atas pembangunan insfrastruktur jalan desa di daerah tersebut.

"Ini wujud syukur masyarakat atas pengaspalan jalan desa di Kecamatan Landono. Kami mewakili seluruh lapisan masyarakat mengucapkan terima kasih kepada pimpinan daerah, khususnya kepada bapak Bupati Konsel Surunuddin Dangga," ucapnya.

Reyke menambahkan, masyarakat Kecamatan Landono berkomitmen mendukung program pembangunan Pemkab Konsel dalam kendali Bupati Surunuddin yakni, mewujudkan Desa Maju Konsel Hebat. Menurutnya, program pembangunan yang dilakukan Bupati Surunuddin dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.

"Atas kinerja dan perhatian bapak Bupati Konsel kepada masyarakat, pantaslah rasanya bapak Bupati kita daulat sebagai Bapak Pembangunan Konsel," kata Reyke.

Hal senada diungkapkan Camat Landono, Masnun Zabir. Ia menyebut pengaspalan jalan di sejumlah desa di Kecamatan Landono telah membangkitkan perekonomian masyarakat.
"Terimakasih atas kerja nyata yang ditunjukan Bupati Konsel. Izinkan kami mendaulat bapak sebagai Bapak Pembangunan Konsel," ujarnya sembari memberikan cendera mata sebagai bentuk daulat Surunuddin, Bapak Pembangunan.

Masnun Zabir mengatakan profesi masyarakat di Kecamatan Landono pada umumnya bertani, berkebun, dan ada juga buruh pencetak batu merah. "Jalan rusak menjadi kendala utama selama ini, sehingga berdampak pada tingginya biaya operasional daripada hasil usaha yang didapat masyarakat. Namun berkat pembangunan bupati, jalan di desa sudah mulus, pemulihan ekonomi masyarakat sudah mulai nampak apalagi pasca wabah covid-19 lalu," tandasnya. (ndi/b)

  • Bagikan