KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 2023 menjadi tahun penuh kewaspadaan. Sebab, pemerintah masih menghadapi sejumlah permasalahan eksternal yang mempengaruhi perekonomian dalam negeri. Pemerintah daerah diminta bekerja keras menjaga stabilitas perekonomian supaya terhindar dari ancaman resesi.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Sultra Ari Sismanto mengaku terus berupaya agar resesi ekonomi tidak terjadi di Sultra. Khususnya dari sektor pangan. “Dalam menghadapi resesi ekonomi, kita berusaha agar tidak terjadi di Sultra,”kata Ari Sismanto, kemarin.
Sementara itu, kata dia, stok pangan di Sultra, khususnya beras, masih tersedia sekira 103 ribu ton. Bahkan, Februari mendatang, pihaknya akan mulai melakukan panen raya. “Otomatis kalau kita panen lagi, cadangan beras provinsi akan naik. Bulog juga akan menyerap hasilnya. Sehingga, menambah stok pangan Sultra. Kalau sebelumnya stok bisa aman hingga tiga bulan. Kemungkinan usai panen raya, stok bisa tersedia hingga enam bulan ke depan,” imbuhnya. (b/rah)
