KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Polisi terus melakukan pengejaran terhadap Watimin alias Rambo (36), terduga pelaku penculikan bayi 9 bulan di Lorong Cendana, Kelurahan Kendari Cadi, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari pada Kamis (5/1) lalu.
Hingga Hari ke-11 pencarian, Senin (16/1), polisi masih belum menemukan keberadaan pelaku. Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Kendari, Kombespol Muh Eka Faturrahman menjelaskan, terduga pelaku berprofesi sebagai buruh bangunan. Dia tinggal di Jalan M Jasin, Kelurahan Padaleu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari. Pasca aksinya melakukan penculikan bayi 9 bulan bernama Aska, ia diduga melarikan diri di Hutan Nanga-nanga dan suka berpindah-pindah tempat. “Kami masih melakukan pengejaran. Tim cukup kesulitan menemukan pelaku. Karena dia menggunakan masker saat beraktivitas. Ini informasi dari orang-orang yang kami mintai keterangan,” ungkap Eka, kemarin.
Mantan Dir Narkoba Polda Sultra ini mengaku, telah meminta keterangan beberapa saksi terkait keberadaan pelaku. “Selain mengejar pelaku di kawasan hutan di Kota Kendari, kami juga menyisir sejumlah lokasi yang pernah dijadikan tempat persembunyian pelaku. Yakni di salah satu daerah yang ada di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel). Namun belum membuahkan hasil,” jelasnya.
Lanjut Eka, telah menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) kepada terduga pelaku. “Bagi warga yang mencurigai keberadaan pelaku, kami berharap secepat mungkin menginformasikan kepada aparat kepolisian terdekat,” imbuhnya. (ali/b)