KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Infrastruktur rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Baubau, akhirnya resmi difungsikan. Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse meresmikan pemanfaatan hunian yang terletak di eks rumah sehat Kawasan Palagimata tersebut, pada akhir pekan lalu. Menurut Ahmad Monianse, memiliki hunian yang berlokasi dekat dengan tempat bekerja merupakan kebutuhan banyak orang, tidak terkecuali bagi ASN Pemkot Baubau.
Baubau-1 itu mengakui, masih cukup banyak ASN yang belum memiliki rumah ataupun hunian layak, aman dan harmonis untuk semua anggota keluarganya. "Utamanya bagi ASN yang masih tinggal dan bermukim dengan orang tua, rumah sewa (kost) ataupun dengan sanak keluarga lainnya. Tingginya harga property menyebabkan banyak ASN memilih untuk menyewa rumah atau kost. Banyak juga yang memilih menempuh jarak cukup jauh karena harus tetap tinggal di daerah asalnya," ungkap wali kota.
Makanya, untuk memenuhi kebutuhan hunian yang layak dan terjangkau, pemerintah bertanggung jawab atas pembangunan Rusun umum, Rusun khusus dan Rusun negara. Itu sesuai undang-undang nomor 20 tahun 2011 tentang rumah susun. Untuk diketahui, Rusun ASN Kota Baubau dibangun pada tahun 2018 oleh satuan non vertikal tertentu perumahan Provinsi Sultra Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di lahan milik Pemkot Baubau dengan luas 1,2 hektar di Kelurahan Lipu, Kecamatan Betoambari. Rusun tersebut dibangun satu tower dengan empat lantai yang memiliki total 58 unit kamar hunian dengan luas 36 meter persegi. Fasilitasnya dilengkapi dengan mobiler dan 10 unit diantaranya merupakan kamar khusus bagi ASN dengan disabilitas, di lantai dasar.
"Hunian Rusun diperuntukkan bagi ASN, staf PTT dari instansi vertikal lingkup Pemkot yang bekerja dan berdomisili di Kota Baubau yang sudah berkeluarga. Meskipun penghunian ini sementara, namun dalam prosesnya terus berjalan sambil menunggu proses adminitrasi hibah barang milik negara dari Pemerintah Pusat. Namun begitu pemerintah pusat memberikan intruksi agar penghunian segera dilakukan agar Rusunawa tersebut termanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” kata Ahmad Monianse. Ia berharap, fasilitas tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga dapat meningkatkan kinerja seorang ASN agar fokus dan terarah memberikan pelayanan terbaiknya pada masyarakat. (mel)
