KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra telah menyerahkan pengelolaan Kawasan Eks MTQ kepada Pemkot Kendari. Guna mempercantik kawasan, Pemkot telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 4 miliar.
Kepala Bappeda Kota Kendari, Cornelius Padang mengungkapkan, penataan kawasan eks MTQ akan dimulai tahun ini. Pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 4 miliar untuk mempercantik kawasan. ”Anggarannya sudah siap,” ungkap Cornelius Padang, kemarin.
Mantan Kepala Dinas Perumahan ini menjelaskan, penataan kawasan fokus pada perbaikan pedistrian di sekitar tugu Eks MTQ. “Pedistrian akan ditata untuk pejalan kaki. Bisa juga dijadikan jogging track,” jelasnya. Selain menata pedistrian, pihaknya juga akan menyiapkan lokasi untuk pelaku UMKM. Sehingga, penempatannya terpusat dalam suatu kawasan.
“Jadi, tidak ada lagi pedagang yang berjualan di pinggir jalan. Di dalam (eks MTQ) ada pusat kuliner, UMKM, fashion dan para penggiat ekonomi kreatif. Sehingga, kita harapkan lokasi Tugu Persatuan ini bisa menjadi pusat pergerakan ekonomi,” terangnya.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mengatakan, pengembangan kawasan pelataran Tugu Religi sudah dipercayakan kepada Pemkot. Saat ini, pihaknya fokus pada penataan kawasan untuk dijadikan pusat kuliner dan UMKM. “Kami akan memberikan ruang pada UMKM untuk tumbuh dan berkembang di kawasan MTQ,” ungkap Asmawa Tosepu.
Soal konsep, pihaknya menggandeng Bank Sultra untuk mendirikan stand. Stand tersebut, nantinya bisa dimanfaatkan masyarakat. Khususnya pelaku UMKM untuk menjajakan dagangannya. Kepala Biro Umum Sekretariat Kemendagri ini memastikan, kawasan pelataran tugu religi sudah bisa dimanfaatkan masyarakat tahun 2023. (ags/b)
