KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Wakatobi memastikan, program Merdeka Belajar akan kembali terealisasi pada tahun 2023 ini. Mulai dari penyaluran beasiswa tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), bantuan biaya pendidikan pada jenjang perguruan tinggi mulai D3 hingga S3, serta pengadaan baju motif khas tenun daerah.
Kepala Dinas Dikbud Wakatobi, La Ali Wangi, mengaku, program Merdeka Belajar telah dialokasikan melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2023. Sayangnya, pihak Dikbud justru belum mengetahui secara pasti berapa besaran anggaran untuk setiap program tersebut.
“Iya, Insya Allah tahun ini dianggarkan lagi melalui APBD. Kemungkinan besaran anggarannya tidak akan beda jauh dengan sebelumnya,” ujar Ali Wangi, Rabu (4/1).
Apalagi untuk program baju khas tenun daerah, mengingat baru sebagian pelajar yang mendapatkan pada pengadaan tahun lalu. Baru ada kurang lebih 5.000 siswa yang telah kebagian program tersebut. Selebihnya akan direalisakan pada tahun ini dan 2024 mendatang.
“Saya belum cek berapa banyak anggarannya, tapi memang ada. Intinya tahun ini sudah dianggarkan melalui APBD,” ulangnya, meyakinkan. Untuk diketahui, pada tahun 2022 lalu program tersebut memang telah terealisasi, meski mengalami keterlambatan. Apalagi untuk program beasiswa tingkat SD dan SMP, banyak sekolah yang telat menyerahkan data sehingga pada tahap verifikasi juga terjadi keterlambatan. Diharapkan hal itu tidak terulang lagi tahun ini. (c/thy)
