Basiran Janji Rumah Rusak Dibenahi
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Bencana alam gelombng tinggi di Desa Bahari Makmur Kecamatan Siontapina yang terjadi sekira pukul 23.00 hingga 01.00 Wita, 24 Desember 2022 masih menyisahkan ‘sesak. Harta benda para korban raib dihempas gelombang. Mereka kini masih mendiami posko pengungsian yang disiapkan Pemkab. Kebutuhan makan-minum masih bergantung pada dapur umum. Belum ada kepastian kapan mereka bisa kembali di rumah masing-masing.
Pj. Bupati Buton Basiran, memastikan pemerintah selalu hadir di tengah kesusahan rakyat. Penyebab bencana kata dia, karena adanya cuaca ekstrem (gelombang tinggi dan angin kencang) yang di luar kendali manusia. 11 rumah rusak berat, 9 rusak ringan dan 4 rusak sedang.
Upaya yang sudah dilakukan yaitu melakukan evakuasi di posko pengusian, mendirikan dapur umum, memberikan bantuan sembako, menyiapkan kebutuhan air bersih dan nenyiapkan petugas kesehatan dan mendirikan posko siaga bencana.
“Untuk tanggap daruratnya sudah diatasi. Kebutuhan pokok tercukupi, ada tim yang terus memantau di lokasi,” katanya kepada Kendari Pos Senin (26/12) kemarin.
Untuk rumah-rumah rusak itu, Basiran juga menegaskan pihaknya tak tinggal diam. Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sudah menyiapkan langkah strategis. Termasuk juga pemerintah desa yang bisa membantu anggaran dari Dana Desa.
“Soal rumah rusak itu memang itu kita juga melihatnya sebagai kebutuhan mendesak dan saya sudah koordinasi dengan OPD dan pemerintah desa, secepatnya kita benahi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Buton Asnawi Jamaludin mengatakan dirinya bersama sejumlah OPD sudah meninjau langsung kondisi warga terdampak cuaca ekstrem.
Desa Bahari Makmur kata dia merupakan salah satu kampung bajo yang masuk sebagai komunitas adat terpencil (KAT). Olehnya itu, ada peluang untuk pengusulan pembangunan perumahan baru di Kementerian Sosial. “Selain itu juga ada Dinas Perumahan yang kita targetkan untuk bisa memberi bantuan. Jadi akan kita keroyok ini, supaya warga bisa punya tempat tinggal,” tegasnya. (lyn/b)