Proyek Infrastruktur Dikbud Dipastikan Tuntas

  • Bagikan
La Aliwangi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Anggaran sebesar Rp 20 miliar yang diperoleh pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Wakatobi melalui dana alokasi khusus (DAK) fisik, sudah dimanfaatkan. Pekerjaan pembenahan dan peningkatan infrastruktur sejumlah sekolah telah dilakukan sejak Juni lalu. Memasuki Desember 2022 ini, semua pekerjaan tersebut dipastikan telah tuntas.

Kepala Dinas Dikbud Wakatobi, La Aliwangi, mengkliam, semua pekerjaan fisik di sekolah melalui DAK telah diselesaikan. Ada rehab ruang kelas, pembangunan laboratorium komputer beserta perangkat dan instrumen lainnya. Lokasi pembangunan tersebar di Pulau Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia hingga Binongko.

“Iya alhamdulillah, pekerjaan fisik melalui DAK tahun ini pada sejumlah sekolah, sudah selesai. Durasi kontraknya beda-beda, tapi semuanya sudah selesai,” ujar Aliwangi, kemarin. Selain DAK fisik, pihak Dinas Dikbud Wakatobi juga mendapat jatah DAK non fisik. Sekolah-sekolah yang mendapatkan kucuran anggaran dari DAK ini adalah yang telah melalukan usulan dan terupdate dalam data pokok pendidikan (Dapodik). Setiap sekolah punya kesempatan yang sama untuk mengusulkan kebutuhannya, setiap tahun.

“Tahun 2022 ini banyak juga sekolah yang kebagian DAK. Hampir sama dengan tahun lalu. Dan empat pulau ini ada keterwakilan sekolah yang mendapatkan anggaran,” tambah Aliwangi. Untuk diketahui, tahun 2023 mendatang Dikbud Wakatobi juga masih akan mendapatkan DAK fisik. Namun nominalnya diproyeksi berkurang. DAK fisiknya kurang lebih Rp 14 miliar hingga Rp 15 miliar. (c/thy)

  • Bagikan