KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 2022 menjadi tahun keempat periode pemerintahan AS Tamrin-Monianse sebagai pasangan wali kota dan wakil wali kota Baubau. Sayangnya, pasangan berakronim Tampil Manis ini tak bisa bersama hingga tutup masa jabatan. Januari lalu, sang nahkoda AS Tamrin, mangkat. Meski begitu, visi dan misi yang disusun bersama tetap dikawal dan dilanjutkan.
Sebagai pemimpin tunggal bagi warga Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse sudah mengemban amanah itu dengan cukup baik. Dengan menggaungkan motto kepemimpinan "Melayani tanpa Sekat" Monianse semakin dikenal sebagai pemimpin yang merakyat.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja dan apresiasi atas dukungan semua elemen, Pemkot Baubau menggelar expo pembangunan (13/10) di Gedung Maidani. Monianse mengatakan, secara konsisten pembangunan Baubau selalu mengacu pada prinsip-prinsip yang menekankan keseimbangan antara pertumbuhan pemerataan dan berkelanjutan. Pendekatannya merujuk pada empat pilar pembangunan, yakni sumber daya manusia, infrastruktur, ekonomi dan budaya sebagaimana tertuang secara berkesinambungan dalam tema pembangunan Kota Baubau selama empat tahun terakhir untuk kemudian dituntaskan pada 2023 mendatang dengan tema mewujudkan Baubau yang sejahtera.
Sejauh ini keberhasilan pencapaian pembangunan selama empat tahun Tampil Manis teridentifikasi dari capaian 20 target indikator kinerja utama kepala daerah. "Jika ditinjau dari capaian indikator makro untuk perekonomian secara umum, kita telah berhasil bangkit pasca pandemi Covid-19 yang telah memberikan tekanan terhadap kondisi nasional bahkan global," papar Monianse.
Karena pada tahun 2022 ini kebijakan mengarah pada ekonomi kerakyatan, maka kegiatan pembangunan harus diarahkan pada pemulihan dan penguatan kapasitas ekonomi daerah dalam menangani dampak resesi global. "Khususnya bagi masyarakat yang berekonomi skala kecil dan menengah," tandasnya. Melalui kesempatan itu pula, Monianse menyampaikan terima kasihnya pada unsur Forkopimda, kepala OPD dan warga Kota Baubau yang mendukung pembangunan daerah selama ini. (b/mel/lyn)
