Tersisa Dua Bulan, Beasiswa di Wakatobi Belum Disalurkan

  • Bagikan
Nurmasi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Tahun ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wakatobi mendapat alokasi anggaran untuk beasiswa prestasi tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Meski begitu, sama halnya dengan baju tenun motif, item pembiayaan itu juga belum direalisasikan. Padahal beasiswa untuk ribuan pelajar SD dan SMP ini sudah dialokasikan melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2022 sebesar Rp 2 miliar.

Sekretaris Tim Merdeka Belajar Pendidikan Sentosa, Dikbud Wakatobi, Nurmasi, sudah menjelaskan, untuk program baju tenun bagi 5.000 pelajar. Padahal kurang lebih dua bulan lagi sudah memasuki akhir tahun 2022. Sementara menurutnya program tersebut telah dianggarkan 2022 sehingga realisasinya juga harus dilaksanakan tahun ini.

“Tetap realisasinya tahun ini. Serentak di semua sekolah. Intinya ini masih dalam proses,” yakin Nurmasi, Kamis (6/10). Sebelumnya, Dikbud Wakatobi juga memastikan tidak semua pelajar SD dan SMP akan menerima beaisiswa. Selain bukan penerima Program Indonesia Pintar (PIP), kuota untuk penerima beasiswa prestasi ini juga terbatas. “Jika jumlah keseluruhan siswa SD dan SMP di Kabupaten Wakatobi kurang lebih 16 ribu orang, maka anggaran yang tersedia ditargetkan untuk sekitar 5.000 kuota saja,” terang Nurmasi.

Namun itu hanya bagian dari program Merdeka Belajar yang panitia dan anggarannya dari Dikbud Wakatobi. Sementara untuk beasiswa tingkat mahasiswa D3, S1, S2 hingga S3 dianggarkan melalui Bagian Kesra, Sekretariat Kabupaten (Setkab) Wakatobi. Namun sama halnya dengan program lainnya, pihak panitia juga berasal dari Dikbud Wakatobi. (c/thy)

  • Bagikan