Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah BPN Sultra Andi Renald, mengatakan, jalan santai yang digelar merupakan kolaborasi BPN dan HKTI Sultra dalam menyemarakkan Hari Tani Nasional dan Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) 2022.
“Terima kasih kepada Ketua HKTI Sultra ASR yang mendukung dan bersinergi dengan BPN/ATR wilayah Sultra. Semoga petani-petani kita di Sultra semakin maju dan sejahtera,” kata Andi Renald.
Salah seorang petani asal Bombana, Ari Fandi Juliawan menerima piagam penghargaan yang diberikan HKTI Sultra. Ari Fandi Juliawan dinilai inovatif dalam mengembangkan bisnis hortikultura.
"Sebagai generasi petani milenial, saya terdorong dalam pertanian hortikultura ini karena ingin memajukan pertanian. Sejauh ini, produksi kami cukup menjanjikan," ujar Ari Fandi.
Ketua Asosiasi Petani Hortikultura Bombana itu meminta sentra hortikultura jangan lagi di anak tirikan ke depannya. Sebab sektor ini memiliki peluang bisnis besar di Sultra. "Kami di Bombana mendorong siswa SMP dan SMA bertani hortikultura. Pulang sekolah, mereka diajarkan bertani hortikultura. Saya kira ini langkah baik yang harus terus kita dorong bersama untuk memajukan sektor pertanian hortikultura, " tegas Ari Fandi Juliawan.
Untuk diketahui, jalan sehat kolaborasi BPN Sultra dan HKTI Sultra bertabur bantuan.
Ada penyerahan sertifikat tanah gratis, bantuan seragam sekolah bagi pelajar, perahu transportasi anak sekolah dikawasan pulau terpencil, biaya pelatihan guru di luar negeri, sarana pendidikan untuk sekolah anak-anak berkebutuhan khusus.
Selain itu, penyerahan bantuan 11 unit ambulans untuk kawasan 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Ada pula bantuan pembangunan sarana MCK dikawasan 3T, bantuan sarana pendidikan TK/PAUD dan insentif guru TK/PAUD.
ASR memberikan bantuan berupa benih, paket DOC (ternak ayam) dan benih ikan tawar. ASR juga memberikan piagam penghargaan kepada 10 petani milenial. (rah/c)
Petani Bangkit, Masyarakat Sejahtera