Diakunya, pengerjaanya ringroad menemui beberapa kendala. Diantaranya persoalan ganti rugi lahan. Sebab masih ada warga yang datang mengklaim lahan. Padahal seluruhnya telah dibebaskan pemerintah. "Ada seorang warga (jalur arah Jalan Mokodompit/UHO) tiba-tiba mengaku pemilik lahan. Warga minta proses negosiasi. Namun yang jelasnya, pekerjaan akan berjalan terus," kata Abdul Malik.
Kondisi cuaca yang kurang bersahabat beberapa pekan terakhir kata dia, menjadi kendala lain dalam pembangunan inner ringroad. Hujan yang mengguyur dengan intensitas cukup lebat mempengaruhi durasi pekerjaan. "Kalau hujan otomatis pekerjaan terhenti dan akan dilanjutkan jika kondisi cuaca mulai membaik," kata Abdul Malik. (b/ags)
Proyek Inner Ringroad
-Anggaran Rp 204 Miliar
-Progres 80 Persen
-Pemasangan Tiang Pancang Jembatan Rampung
-Fokus Pengecoran Jalan
Panjang Jalan 4,1 Km
-Jalan Kali Kadia-RSUD Kendari 1,5 Km
-Jalan ZA Sugianto-Jalan Mokodompit (Kampus Baru) 2,6 Km
-Lebar Jalan 30 Meter Konstruksi Beton
Bangun 4 Jembatan
-Dua Jembatan Sepanjang 90 Meter
-Dua Jembatan Sepanjang 35 Meter