KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kegiatan kemah Raimuna Cabang Konawe, baru saja dibuka. Kegiatan yang dipusatkan di Bumi Perkemahan (Buper) Sulemandara, Kecamatan Pondidaha itu, diikuti 560 Penegak dan Pandega dari Kwartir Ranting (Kwaran) Pramuka di daerah itu. Kemah yang digelar hingga Minggu (18/9) itu, juga dimaksudkan sebagai ajang seleksi bagi Penegak dan Pandega yang akan diutus mengikuti kemah Raimuna Kwartir Daerah (Kwarda) Sultra di Kota Baubau pada Oktober 2022 mendatang. Kemah Raimuna Cabang Konawe itu, dibuka oleh anggota Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Pramuka Konawe, Ferdinand Sapan yang mewakili Ketua Mabicab, Kery Saiful Konggoasa. Hadir dalam pembukaan tersebut, Ketua Kwarda Pramuka Sulawesi Tenggara, Irawan Laliasa, serta Ketua Kwarcab Pramuka Konawe, Pince Sonaru. Dalam sambutannya, Ferdinand Sapan mengatakan, Pramuka memiliki peranan penting dalam membentuk generasi penerus bangsa yang tangguh dan memiliki kepribadian baik. Katanya, dalam diri kader Pramuka sudah pasti memegang teguh filosofi Tri Satya. Yakni, menjalankan kewajiban kepada Tuhan, Negara dan Pancasila. Kemudian, menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat. Serta menepati Dasa Darma Pramuka.
"Sebagaimana amanat undang-undang nomor 12 tahun 2010, Gerakan Pramuka merupakan organisasi pendidikan nonformal yang bertujuan untuk membentuk generasi muda berkarakter. Kader Pramuka juga harus taat hukum dan berjiwa patriot, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, serta melestarikan lingkungan hidup," ujar Ferdinand Sapan, kemarin. Ia menuturkan, tantangan generasi muda saat ini cukup kompleks. Pergeseran karakter terjadi pada sebagian pemuda dan menjurus kepada hal-hal negatif. Fenomena tersebut, lanjut Ferdinand Sapan, salah satunya bisa diminimalisir lewat gerakan Pramuka.
"Pramuka merupakan benteng dalam membentuk karakter generasi muda yang handal dan bertanggung jawab. Saya inginkan lewat kemah Raimuna ini, kita bisa menghasilkan generasi emas Konawe. Ada dua hal yang membentuk karakter anak bangsa yang unggul. Yakni, anak muda terampil, serta menguasai teknologi," ungkap Sekretaris Kabupaten (Sekab) Konawe tersebut. Sebagai informasi, Pramuka Penegak adalah anggota dengan rentang usia 16-20 tahun. Sedangkan Pandega, merupakan tingkatan anggota gerakan Pramuka dengan rentang usia 21-25 tahun. (c/adi)