KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pj. Bupati Bombana, Ir. Burhanuddin menggalakkan program One Village One Product atau satu desa satu produk mendapat dukungan positif dari berbagai pihak. Salah satunya, datang dari Tim Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bombana.
Dukungan itu disampaikan langsung oleh Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa Kbupaten Bombana, Abady Makmur, saat berdiskusi dengan Pj. Bupati Bombana, Ir. Burhanuddin di Rumah Jabatan, kemarin.
Kata Abady, mengungkapkan salah satu program unggulan Pj Bupati; One Village One Product di 121 desa perlu didukung. Program tersebut akan membawa dampak positif terhadap perekonomian masyarakat dan kemajuan desa di Bombana. Untuk menyukseskan program tersebut diharapkan realisasinya agar berbasis potensi unggulan yang dimilki oleh masing-masing desa. Mantan anggota DPRD Bombana dua periode ini mengaku setiap desa di Bombana memiliki potensi yang dapat digenjot. “Sebelumnya kita sudah melakukan identifikasi terkait potensi unggulan di masing- masing desa di Bombana. Kami sudah petakan potensi tersebut. Bahkan kami juga sudah punya datanya,“ terangnya.
Pihaknya mengaku pengembangan One Product One Village ini, dibutuhkan dukungan melalui penggunaan Dana Desa sebagai sumber anggaranya, serta perlu adanya tenaga pendamping profesional yang dapat mengawal suksesnya program ini. “Dukungan pengembangan program ini, tidak hanya mendapatkan dukungan dari Tim Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa saja. Namun, dukungan dan apresiasi juga datang dari DPRD Bombana,” imbuhnya.
Abady Makmur menambahkan untuk mewujudkan harapan Pj. Bupati Bombana itu, dibutuhkan dukungan dari semua stakeholder. Dukungan itu berupa regulasi yang terkait dengan program aksi dalam rangka one produk one village yang terdiri Peraturan Bupati, Perdes tentang RPJMDes dan Perdes RKPDes. “Sebenarnya rencana Pemerintah Kabupaten Bombana untuk mendorong pengembangan One Produk One Village sudah kami rencanakan untuk difasilitasi melalui pendampingan sejak saya bertugas di Kabupaten Bombana Januari 2022 lalu,” pungkasnya. (idh/b)