KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Tidak hanya gedung, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah memulai pengerjaan landscape Rumah Sakit (RS) Jantung Pembuluh Darah dan Otak (RSJPDO) Oputa yi Koo. Belum lama ini, proses tendernya telah rampung.
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Kontruksi dan Tata Sultra, Pahri Yamsul mengatakan telah menyiapkan anggaran khusus untuk pengerjaan penataan ruang (Landscape). Anggarannya sebesar Rp 4 miliar yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.
"Untuk pengerjaan Landscape RS Jantung itu tersendiri. Kalau anggaran yang dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) kan hanya gedung saja. Nah untuk Landscape ini dianggarkan melalui dana APBD tahun 2022. Adapun besaran anggarannya mencapai Rp 4 miliar," ungkapnya kemarin.
Pengerjaan Landscape RS jantung sambung mantan manajer Timnas Softball ini, telah segera dimulai. Proses penandatanganan kontrak dengan pihak ketiga telah tuntas. "Ini baru-baru selesai proses tender, dan sudah ditandatangani kontrak pengerjaannya. Sekarang sudah mulai berjalan," akunya.
Pahri Yamsul berharap proses pengerjaan ini bisa rampung pada bulan Desember tahun 2022."Jadi sambil perampungan pemasangan alat kesehatan (Alkes), pengerjaan landscapenya juga jalan. Karena harus rampung Desember agar bisa segera difungsikan, " tambahnya. (b/kam)
Proyek RS Jantung
- Landscape
-Anggaran Rp 4 Miliar
-Sumber APBD 2022
-Ditargetkan Rampung Desember - Gedung
Tahap I (Tuntas)
-Bangun Lantai 1-4
-Anggaran Rp Rp 96 Miliar
Tahap II
-Pembangunan Lantai 5-17 dan Penuntasan
-Anggaran Rp 316 Miliar
-Multi Years (2021-2022)
-Ajukan Adendum Hingga Desember
-Progres 90 Persen
-Keterlambatan Pengiriman Alkes
