KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pengurus Indonesia National Shipowners’ Association (INSA) Cabang Kendari menginisiasi pembentukan Forum Komunikasi Maritim Sulawesi Tenggara (FKM-Sultra). Forum tersebut dalam waktu dekat akan dideklarasikan. Rencana pembentukan FKM-Sultra disampaikan Ketua INSA Kendari, H Muh Sapril MS didampingi pengurus lainnya saat bersilaturahmi dengan Komandan Lanal Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari, S.E,M.Tr. Opsla di Mako Lanal Kendari, Senin (12/9). Danlanal menyambut baik rencana pembentukan FKM-Sultra tersebut.
Apalagi, KSAL dalam arahannya kepada Dan Lanal untuk menggandeng INSA dan juga organisasi terkait, dalam kegiatan kemaritiman.
Menurut Sapril, anggota forum ini nanti terdiri atas pimpinan seluruh stakeholder kemaritiman. Yaitu, Lanal Kendari, Polairud Polda Sultra, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sultra, Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari/Kantor Unit Penyelenggaraan Pelabuhan (KUPP) se-Sultra, Pelindo Regional IV Kendari, Bea Cukai Kendari, Imigrasi Kendari.
Anggota lainnya, Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KPPP), Basarnas Kendari, Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kendari, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Kendari, Distrik Navigasi Kendari, Dinas Perhubungan Provinsi Sultra, INSA Kendari, Indonesia Shipping Agencies Association (ISAA) Sultra, Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI), dan Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Sultra. Secara ex officio forum ini akan diketuai Dan Lanal Kendari.
“FKM-Sultra adalah organisasi sosial kemasyarakatan yang bersifat mandiri dan tidak berafiliasi dengan organisasi politik atau organisasi apa pun. Ini semata-mata sebagai wadah komunikasi untuk mengembangkan dunia kemaritiman di Sultra,” tegasnya. Sapril menambahkan, visi FKM-Sultra adalah mengembangkan hubungan profesional di bidang kemaritiman dan transportasi sebagai insan berwawasan nusantara.
Misinya, lanjut dia, wadah dan wahana kegiatan serta penyalur aspirasi anggota sebagai sarana komunikasi, berpartisipasi kepada pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara maritim dan masyarakatnya berwawasan nusantara, serta berperan aktif dalam pembangunan, pengembangan, demi kemajuan dan kejayaan kemaritiman. (rls)
