-Sabet 4 Medali Emas, 4 Perak dan 2 Perunggu
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Prestasi berhasil diukir insan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kendari dalam ajang Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) VIII untuk Wilayah Regional Timur di Kendari. Lembaga yang dinahkodai La Ode Haji Polondu ini sukses mendulang 10 medali dengan 4 emas, 4 perak dan 2 perunggu.
Kepala BPVP Kendari, La Ode Haji Polondu mengatakan sukses BPVP menempati urutan kedua dalam KKIN tak lepas dari kerja keras seluruh perwakilannya. Meski meraih runner up, capaian itu sangat prestisius. Apalagi tidak semua kejuruan yang diperlombakan diikuti perwakilan Sultra.
“Alhamdulillah dari 12 Kejuruan yang dikompetisikan, BPVP Kendari dan mitra binaan di Sultra bisa menempati posisi runner up atau berada di bawah Sulawesi Selatan (Sulsel)," kata Polondu.
Pada ajang kompetisi di Kota Padang lanjut mantan Kepala Bagian (Kabag) Rumah Tangga Kemnaker RI ini, para juara dari 12 bidang lomba tidak lagi mengibarkan bendera asalnya, melainkan sudah membawa nama wilayah regional masing-masing. "Untuk itu, saya berharap kepada para juara untuk semakin mengasah kemampuannya, belajar dengan giat dan ayo menangkan kompetisi berikutnya," kata Polondu.
Bagi yang belum berhasil meraih juara, ia berpesan tak berkecil hati. "Kalian adalah orang-orang hebat yang telah banyak membuat masyarakat terampil, kompeten dan memiliki daya saing tinggi. Hasil dari kerja keras itu, angka kemiskinan dan pengangguran ikut menurun. Di sisi lain, secara perlahan dan berdampak pula pada menurunnya angka kriminal,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Haji Polondu bersyukur dengan kepercayaan yang telah diberikan sebagai tuan rumah pada penyelenggaraan KKIN VIII Regional Wilayah Timur tahun ini dan pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik. "Alhamdulillah, kegiatan ini akhirnya telah usai dan para pemenang yang telah diumumkan agar mempersiapkan diri untuk kembali berlomba pada ajang KKIN tingkat nasional di Kota Padang Sumatera Barat (Sumbar)," ungkapnya.
KKIN VIII wilayah regional timur diikuti 110 peserta yang berasal dari 10 provinsi yaitu Sulawesi Tenggara (Sultra), Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Utara (Sulut), Sulawesi Tengah (Sulteng), Sulawesi Barat (Sulbar), Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Gorontalo.
Para peserta lomba memperebutkan piala dan medali emas, perak serta perunggu dari 12 bidang lomba mulai dari bidang lomba Elektronika, Pengelasan, Instalasi Listrik, Pendingin dan Tata Udara, Otomotif Sepeda Motor, Otomotif Kendaraan Ringan, Desain Grafis, Kecantikan, Pelayanan Restoran, Solusi Perangkat Lunak, Tata Busana, Merancang Rekayasa Mekanik CAD. (b/ags)