10 Ribu KK Tercover Bantuan Kompensasi BBM
-
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Tidak semuanya usulan penerima bantuan kompensasi kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) diakomodir pemerintah pusat. Dari 50 ribu Kepala Keluarga (KK) yang diajukan, hanya 10.858 keluarga yang tercover. Hari ini, Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM mulai disalurkan.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir berahap bantuan stimulus dari pemerintah ini bisa meringankan beban masyarakat yang saat ini kesulitan membeli bahan bakar terutama BBM subsidi jenis pertalite dan solar. Di Kendari, ada 10.858 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
"Pemerintah akan terus berada di tengah masyarakat dan memastikan semuanya mendapatkan bantuan," kata Sulkarnain Kadir, kemarin.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial Kota Kendari, Abdul Rauf mengungkapkan sebanyak 10.858 KPM penerima BLT BBM merupakan hasil verifikasi Kementerian Sosial dari sekira 50 ribu KPM dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Kendari. "Yang tentukan penerimanya adalah pemerintah pusat (Kemensos)," ungkapnya.
Mantan Sekcam Baruga ini meminta masyarakat yang belum tercover dalam program bantuan ini tidak berkecil hati. Selain BLT BBM, tahun ini masih terdapat beberapa program bantuan seperti bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) dan bantuan sosial lainnya.
"Kami akan upayakan masyarakat yang belum tercover mendapatkan bantuan program sosial lainnya. Semua kita data dalam DTKS sehingga jika sewaktu-waktu ada kuaota bansos dari pemerintah itu bisa langsung kita usulkan," kata Rauf. (b/ags)
Kompensasi Kenaikan BBM
-Pemerintah Telah Mengalokasi Dana Rp 12,4 Triliun
-Sasaran 20,65 Juta KPM
-Tiap KPM Mendapat BLT sebesar Rp 150 Perbulan
-Terhitung September, Oktober, Novermber dan Desember 2022
-Rencananya, Dua Kali Penyaluran (Masing-masing Rp 300 Ribu)
-Tahap I September dan Tahap II Desember
Penyaluran di Kendari
-Pemkot Usul 50 Ribu KPM
-Hanya 10 Ribu KK yang Tercover
-Data Penerima Diverifikasi Kemensos
-Penyaluran Mulai 8 September 2022 (Hari Ini)