Enam Proyek Jalan di Wakatobi Mulai Dikerja

  • Bagikan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pekerjaan proyek Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Wakatobi yang dibiayai melalui dana alokasi khusus (DAK) maupun dana alokasi umum (DAU) tahun ini, telah berjalan. Meski demikian, para kontraktor ditekankan, harus memerhatikan material yang disediakan. Tidak boleh berbeda dengan ketentuan spesifikasi dalam kontrak kerja.

Kepala Dinas PUPR Wakatobi, Kamaruddin, menegaskan, selain harus mematuhi aturan yang ada seperti pelarangan penggunaan pasir lokal, material aspal untuk proyek jalan di Pulau Kaledupa, Binongko hingga Wangi-wangi, juga terlebih dulu harus diuji di laboratorum. “Jauh-jauh hari kita sudah wanti-wanti pekerjaan harus sesuai spek. Aspal saja me s k i p u n sudah dia d a k an, tapi kalau belum uji lab dan bila tidak sesuai spesifikasi, maka harus diganti. Bagi kita itu penting dan harus diingat,” ungkap Kamaruddin, Senin (4/9).

Ia menjelaskan untuk pekerjaan jalan DAK tahun anggaran 2022 ini hanya fokus di dua pulau, Kaledupa dan Binongko. Sementara DAU ada tiga kegiatan di tiga pulau. DAU tahun 2022 sebesar Rp 13 miliar dan DAK mencapai Rp 15 miliar sehingga total anggarannya kurang lebih Rp 28 miliar. “Kalau di Binongko kan ada tiga kegiatan melalui DAK dan juga DAU. Kalau di Kaledupa ada dua kegiatan dari DAK dan DAU. Satunya ada di Pulau Wangi-wangi, tapi hanya sebesar Rp 600 juta saja. Kita harapkan selain sesuai spek, pekerjaannya mesti selesai tepat waktu,” pungkas Kamaruddin. (c/thy)

  • Bagikan