Basiran Janji Hidupkan Suasana Ibu Kota Buton

  • Bagikan
Basiran

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- 19 tahun sudah Pasarwajo menjadi ibu kota Kabupaten Buton dan menjadi pusat kegiatan pemerintahan dan perekonomian daerah. Namun, Pj. Bupati Buton, Basiran, menganggap Pasarwajo masih butuh banyak sentuhan untuk berwujud ideal sebagai ibu kota. Karena itu, ia sudah menginstruksikan jajarannya untuk bekerja lebih inovatif dan tidak sekadar menggugurkan kewajiban sebagai abdi negara. "Sadar atau tidak, kita ketinggalan sekali dengan daerah lain. Padahal Buton ini sangat terkenal, potensinya luar biasa, tapi ibu kota, masih jauh sekali," katanya, Selasa (30/8).

Hal sederhana dicontohkannya, persoalan sampah. Sempadan jalan masih begitu banyak ditemukan berserahkan. Belum lagi di pusat perkulakan seperti pasar atau tempat tongkrongan warga, begitu kotor menurutnya.

"Saya sudah kasih tahu Kabid Kebersihan, minta anggaran sebanyak-banyaknya agar petugas kebersihan bisa bekerja maksimal. Saya kasih anggarannya," janji Basiran. Selain sampah, lampu jalan juga sangat terbatas, banyak yang tak nyala pula. Sehingga suasana kota dinilai tidak hidup. Gemerlap lampu jalan di kota dinilai sebagai salah satu ciri hidupnya kota itu. "Dinas Perhubungan juga sudah saya tugaskan untuk mengidentifikasi lampu-lampu jalan yang padam dan wilayah-wilayah lain yang membutuhkan penerangan," katanya.

Menurutnya, lampu jalan itu sangatlah penting. Angka kriminalitas bisa ditekan dengan penerangan yang memadai. "Yang gelap-gelap itu memicu kriminalitas," ujarnya. Mantan Camat Siontapina itu berjanji dalam satu tahun ke depan, suasana ibu kota akan lebih hidup. Ditambah lagi dengan berdomisilinya parah pejabat di ibukota. "Saya dikasih amanah satu tahun menjadi Pj. Insya Allah bisa kita wujudkan perubahan yang lebih baik," pungkasnya. (b/lyn)

  • Bagikan

Exit mobile version