KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kepiawaian Gubernur Sultra Ali Mazi menasionalkan Sultra tak diragukan lagi. Sudah banyak event nasional yang digelar di Sultra selama Ali Mazi menjabat Gubernur Sultra. Dalam kapasitas sebagai pemegang saham Bank Sultra, Gubernur Ali Mazi sukses membawa Sultra menjadi tuan rumah Undian Nasional Tabungan Simpeda. Bank Sultra selaku penyelenggara pun ikut menuai suksesnya puncak Undian Nasional Tabungan Simpeda bertajuk Panen Rejeki Bank BPD digelar di Claro Hotel Kendari, Kamis (25/8), tadi malam.
Total hadiah yang disiapkan sekira Rp3 Miliar untuk 584 nasabah Tabungan Simpeda seluruh Indonesia. Hadiah utama sebesar Rp500 juta dan hadiah kedua masing-masing Rp100 juta untuk empat pemenang. Adalah nasabah Bank Kaltimtara peraih hadiah utama Rp500 juta dari undian yang ditarik Pj.Sekda Sultra, Asrun Lio. Sedangkan hadiah kedua sekira Rp400 juta diraih empat nasabah. Yakni nasabah Bank BJP, nasabah Bank Nagari, nasabah Bank BJP dan Asniah nasabah Bank Sultra Kantor Cabang Pasarwajo.
Gubernur Sultra Ali Mazi melalui Pj.Sekda Sultra Asrun Lio mengapresiasi terselenggaranya undian nasional Simpeda di Provinsi Sultra. "Saya selaku gubernur dan mewakili masyarakat Sultra merasa bangga dan sangat mengapresiasi undian nasional Simpeda BPD dapat terlaksana di Sultra. Tentunya kegiatan nasional ini menambah deretan kegiatan nasional berhasil dilaksanakan di Sultra selama periode 2022,"ujar gubernur seperti dituturkan Asrun Lio dalam sambutannya, tadi malam.
Menurut Gubernur Ali Mazi, di tengah perekonomian dunia saat ini yang menghadapi tantangan cukup berat. Namun Sultra patut bersyukur. Sebab, pertumbuhan ekonomi Sultra sekira 6,09 persen. Capaian itu lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi nasional 5,44 persen.
Peningkatan ekonomi Sultra itu tak lepas dari dukungan pemerintah pusat, Pemprov Sultra dan pemerintah kabupaten/kota dalam penanganan dampak pandemi covid-19, perbaikan kinerja keuangan dan perbankan. "Bank Sultra juga berperan sangat penting dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional. Semoga stimulus ekonomi ini terus berlanjut sehingga masyarakat yang menyimpan dana di bank daerah semakin meningkat," ungkap Asrun Lio mengutip pesan Gubernur Ali Mazi.
Di tempat yang sama, Direktur Utama (Dirut) Bank Sultra Abdul Latif mengatakan, sebagai tuan rumah, Bank Sultra mempersembahkan yang terbaik untuk setiap tamu yang hadir memeriahkan Undian Nasional Simpeda.
"Mereka semua harus bisa selalu rindu untuk datang ke Sultra," ujarnya.
Dirut Abdul Latif menyampaikan terimakasih setinggi-tingginya kepada para pemegang saham Bank Sultra. "Kami akan selalu memberikan layanan terbaik kepada masyarakat sebagai salah satu bentuk apresiasi kami kepada masyarakat Sultra, khususnya nasabah kami di seluruh pelosok Sultra," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum III Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) Achmad Syamsudin mengatakan pemilihan Bank Sultra di Kota Kendari Provinsi Sultra sebagai tuan rumah Undian Nasional Tabungan Simpeda BPDSI, selain karena kesiapan tuan rumah, Kota Kendari juga beberapa kali menjadi tempat penyelenggaraan event berskala nasional. "Selain itu, Dirut Bank Sultra Abdul Latif semangat mengusulkan diri untuk menjadi tuan rumah. Kami tentu sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan Dirut Bank Sultra," ujar Achmad Syamsudin.
Dirut Bank Sumselbabel itu menambahkan tabungan Simpeda sudah berusia 33 tahun dan merupakan salah satu produk pemersatu Bank Pembangunan Daerah (BPD) seluruh Indonesia. Dalam perkembangannya, tabungan Simpeda sebagai produk penghimpunan dana masyarakat terus meningkat.
Achmad Syamsudin merinci indikator peningkatan tabungan Simpeda BPD se- Indonesia. Pada penarikan Undian Simpeda Periode 1 ke- 32 Tahun 2022 di Jakarta, jumlah penabung sampai akhir Juni 2021 berjumlah 7.683.564 orang. Jumlah saldo Simpeda sebesar Rp58,80 triliun.
Sedangkan pada periode ke-1 Tahun 33 di Kota Kendari, posisi Juni 2022 (yoy) dari sisi penabung terjadi kenaikan sebesar 1,08 persen, naik sebanyak 83.258 penabung. Saldo Simpeda meningkat 7,82 persen atau naik sebesar Rp4,59 triliun menjadi Rp63.40 triliun pada posisi Juni 2022.
“Dapat kami sampaikan bahwa BPD yang paling banyak menghimpun tabungan Simpeda sejak lebih dari 10 tahun terakhir, yaitu Bank Jatim. Sampai Juni 2022, telah menghimpun Simpeda sekira Rp14,66 triliun atau sebesar 23,11 persen dari tabungan Simpeda nasional," jelas Achmad Syamsudin. (rah/b)
