-Oktober, Soft Launcing
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dua dari tiga gedung utama Balai Kota Kendari sudah hampir mencapai 100 persen. Kini, pengerjaan lebih difokuskan gedung tower. Secara keseluruhan, progresnya sudah mencapai 96 persen. Rencanannya, soft launching proyek senilai Rp 250 miliar ini Oktober mendatang.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir memastikan pelaksanaan soft launching akan digelar sebelum masa jabatannya berakhir. Ia menepis peresmian gedung Balai Kota terkesan dipaksakan lantaran target pembangunan Balai Kota rampung Desember 2022.
"Bukan dipaksakan. Tapi karena memang progresnya sudah memungkinkan untuk di soft launching. Gedung parkir dan podium itu progresnya hampir 100 persen. Kalau sudah rampung tentu sudah bisa difungsikan untuk melayani masyarakat dan sudah bisa dilaunching," kata Sulkarnain Kadir, Senin (22/8).
Sejauh ini, pihaknya tengah fokus memantapkan jaringan kelistrikan sehingga bisa menopang seluruh bagian gedung terutama Mall Pelayanan Publik (MPP). "Alhamdulillah, kewajiban di PLN kita sudah penuhi. Ini sementara proses pengadaan trafo dan sebagainya. Janji PLN dalam waktu dekat ini atau seminggu kedepan itu sudah didatangkan (trafo)," ungkapnya.
Meski baru akan diresmikan Oktober, beberapa bagian gedung sudah bisa digunakan seperti mushollah, ruang pola (ruang pertemuan), lapangan upacara termasuk ruang kerja Wali Kota Kendari. "Pemanfaatan bagian gedung ini bertahap kita lakukan, kalau sudah ada yang siap itu sudah bisa kita fungsikan termasuk MPP," tuturnya. (b/ags)
Mega Proyek Balai Kota
Total Anggaran Rp 250 Miliar
Masa Pengerjaan 2019-2022
Pembiayaan Multiyears
Miliki Tiga Bangunan Utama (Podium, Parkir dan Tower)
Progres 96 Persen
Soft Launching Oktober
Kontrak Proyek Hingga Desember
Tahap I (2019) Gedung Utama (gedung podium) Rp 57 Miliar
Tahap II (2021) Perampungan Gedung dan Interior Rp 80 Miliar
Tahap III (2022) Pembangunan Tower Setinggi 9 Lantai Rp 133 Miliar