KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dinas pendidikan dan kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembaki berinovasi. Instansi yang concern dengan pendidikan ini, siap mendorong seluruh sekolah untuk memanfaatkan lahanlahan di lingkungan sekolah. Hal ini merujuk pada program Pertanian masuk sekolah yang akan diusung Dikbud Sultra.
Kepala Dikbud Sultra, Asrun Lio mengatakan, di Dinas Pendidikan kini telah ada program Pertanian masuk sekolah. "Saat ini kami ada program pertanian masuk sekolah. Program ini kita awali bagaimana mendidik anak-anak kita mau menjadi petani atau paling tidak mereka mampu memanfaatkan lahan sekolah sekolah melalui program ini," kata Pj. Sekda Sultra itu.
Dia melanjutkan, ini merupakan salah satu inovasi Dikbud Sultra mengingat potensi wilayah ini sebagai lumbung pangan, sehingga tak salah jika para siswa memahami seluk belum pertanian dan sistem pertanian di sekolah. "Selain itu, melalui program ini, bagaimana Pemda melalui Dikbud Sultra bagaimana memberilan bantuan baik pupuk maupun bibit.
Sementara sekolah sendiri yang akan mengelolah dan membuat lahan mereka dari lahan tidur menjadi lahan yang bisa ditanami. Program ini tentu akan terus kita dorong," pungkasnya. (rah/b)