--Balon Gubernur Domain Zulhas
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Nama besar Kery Saiful Konggoasa (KSK) dan Abdurrahman Shaleh (ARS) menggema dalam forum Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Amanat Nasional (PAN), baru-baru ini. Nama kedua kader terbaik PAN Sultra itu mengisi atmosfer bursa bakal calon (balon) Gubernur Sultra di Pilkada November 2024.
"Bola panas" penentuan balon gubernur yang akan diusung PAN Sultra bergulir ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN. Entah KSK atau ARS, penentuannya ada di tangan Ketua Umum (Ketum) DPP PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas). "Intinya untuk Pilgub kami serahkan ke Ketum PAN (Zulhas,red). Itu hak prerogatifnya Ketum," ujar Wakil Sekretaris DPD PAN Konawe, Asdar kepada Kendari Pos, Minggu (21/8), kemarin.
Asdar mengakui memang mayoritas DPD PAN mengusulkan ARS. Akan tetapi, ada juga DPD yang menyerahkan persoalan tersebut ke DPP PAN dalam hal ini menunggu keputusan Ketua Umum Zulhas.
"Hal itu tidak seharusnya jadi polemik. Sebab, baik Kery dan ARS adalah adalah sama-sama kader terbaik PAN Sultra. ARS merupakan Ketua DPW PAN Sultra saat ini. Sementara Kery, mantan Ketua DPD PAN Konawe dua periode. Saat ini Kery menjabat Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPW PAN Sultra," jelasnya.
Menurut Asdar, usulan yang muncul saat rapat internal PAN se-Sultra tersebut bukanlah keputusan akhir. Semuanya akan ditentukan oleh DPP PAN. Katanya, pastinya ada banyak pertimbangan dari partai jika akan mendorong kadernya bertarung di Pilgub Sultra 2024 mendatang.
"Indikator dari Ketum itu biasanya, dia (bakal calon) harus kader PAN. Kemudian, surveinya harus tinggi. Usulan dari daerah itu bukan jaminan untuk dapat rekomendasi Ketum," tuturnya.
Asdar mengungkapkan, ada banyak agenda dalam Rakerwil dan Rakerda PAN. Diantaranya, laporan kinerja verifikasi partai, pencalegan anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), rekrutmen saksi, realisasi program kerja, pembahasan terkait Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), hingga usulan Capres dan Cawapres RI.
"Adapun perihal adanya usulan terkait calon yang akan diusung di Pilgub Sultra, itu masuk dalam pembahasan pada agenda lain yang dianggap perlu," kata Asdar.
Saat ini partai berlambang matahari terbit itu tengah fokus memroses calon anggota legislatif asal PAN pada Pemilu 2024. Ia menyebut, percuma bicara Pilgub maupun pemilihan kepala daerah (Pilkada) kalau perolehan kursi PAN di DPRD kabupaten/kota se-Sultra tidak mencukupi.
"PAN harus kembali menjadi pemenang. Kita harus rebut dulu banyak kursi di DPRD Provinsi dan juga daerah," imbuh Asdar.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW PAN Sultra Sukarman AK mengatakan, hasil Rakerwil dan Rakerda memutuskan satu nama nama yakni Abdurrahman Shaleh sebagai bakal calon Gubernur 2024. Semua kader baik dari 17 DPD Kabupaten dan Kota maupun DPW, sepakat mendukung Abdurrahman Shaleh.
"Nantinya dokumen keputusan ini akan dibawa ke Rakernas PAN yang akan digelar dalam waktu dekat," kata Sukarman kepada Kendari Pos, Minggu (21/8).
Salah satu alasan kuat nama Abdurrahman Shaleh diusung sebagai di Pilgub 2024, kata Sukarman, karena berhasil membawa PAN dua kali berturut-turut memenangkan Pemilu di Sultra. Dan pimpinan DPRD Provinsi Sultra masih konsisten dipimpin PAN.
"Nantinya kami akan menurunkan survei untuk melihat persentase kekuatan elektabilitas Abdurrahman Shaleh di tengah masyarakat. Hal ini sangat penting sebagai bagain dari memetakan strategi politik memenangkan Abdurrahman Shaleh di Pilgub 2024," ujar Sukarman.
Mantan anggota DPRD Sultra ini menjelaskan, sebagai tindak lanjut kesepakatan mengusung Abdurrahman Shaleh di Pilgub, maka semua kader akan bekerja masif. Selain itu intens sosialisasi membesarkan partai demi meraih kursi terbanyak di Pemilu 2024. Karena perolehan kursi 2024 nanti merupakan dasar yang akan digunakan mengusung figur di Pilgub.
"Jadi kami awali dengan memenangkan perolehan kursi pada Pemilu yang akan digelar 14 Februari 2024. Sebagai tonggak dasar untuk mengantarkan Abdurrahman Shaleh meraih takhta Gubernur Sultra," jelas Sukarman.
Terkait Kery Saiful Konggoasa yang disebut-sebut bakal tampil di Pilgub Sultra, Sukarman menilai hal itu wajar-wajar saja. Sebab, Kery Saiful Konggoasa merupakan kader terbaik yang saat ini sebagai Ketua Majelis Pertimbangan DPW PAN. (adi/ali/b)
