--Gubernur : HIPMI Harus Menciptakan Lapangan Kerja
--Alvian Taufan Putra Gelar Forum Bisnis
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Perekonomian Sutlra belum benar-benar pulih dihantam badai pandemi Covid-19. Pemprov Sultra dalam kendali Gubernur Ali Mazi getol membangun sinergisitas dengan berbagai elemen untuk membangkitkan ekonomi Sultra. Kali ini, Gubernur Ali Mazi dan Ketua Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Sultra Alvian Taufan Putra bersinergi mengakselerasi ekonomi Sultra.
Sinergisitas dua pemimpin lembaga berbeda itu tertuang dalam Forum Bisnis BPD HIPMI Sultra. Gubernur Ali Mazi hadir memberi motivasi bagi kemajuan HIPMI Sultra sekaligus menstimulasi pengurusnya untuk mempersembahkan karya bagi daerah Sultra.
Gubernur Ali Mazi mengatakan pengusaha menjadi aktor utama pembangunan ekonomi yang menggerakkan sektor-sektor rill dalam kegiatan produksi. Selain itu, pengusaha sebagai tumpuan dalam pembukaan lapangan kerja dan peningkatan daya saing perekonomian.
"Pemerintah berkomitmen mendorong para pengusaha untuk meningkatkan omset pelaku usaha dan inovasi. Hal itu akan bermuara pada upaya pengusaha memainkan perannya dalam perekonomian," kata Gubernur Ali Mazi saat membuka forum bisnis HIPMI Sultra di Swiss-Belhotel, Kamis (11/8), kemarin.
Gubernur Ali Mazi meminta HIPMI Sultra dan HIPMI 17 kabupaten/kota berperan aktif menciptakan lapangan kerja. Selain itu, membantu memajukan UMKM dan sektor usaha lainnya. Ikhtiar itu menjadi dukungan dalam membangun perekonomian daerah.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kemajuan pengusaha muda Sultra dan kemajuan masyarakat, daerah, bangsa dan negara kita," ujar Gubernur Ali Mazi
Gubernur Sultra dua periode itu menjelaskan, seorang pengusaha dalam perjalanannya mempunyai tantangan. Salah satu tantangannya adalah rentan dengan kegagalan yang disebabkan berbagai faktor, mulai dari permodalan, teknologi, hingga pemasaran.
"Tantangan itu sesuatu yang alami. Tidak ada usaha yang tidak dihadapkan banyak masalah. Jadi tetap semangat dan fokus pada tujuan, karena kesuksesan itu tidak berada di tangan orang lain tetapi berada di tangan kita," pesan Gubernur Ali Mazi.
Sementara itu, Ketua BPD HIPMI Sultra Alvian Taufan Putra, mengatakan, melalui forum bisnis ini dapat melahirkan pemikiran dan inovasi-inovasi baru. Pengurus dan anggota HIPMI dapat menyerap pengetahuan dari pemateri andal dan berkompeten yang dihadirkan. Salah satunya adalah Sekretaris Jenderal Badan Pengurus Pusat (Sekjen BPP) HIPMI, Bagas Adhadirgha.
"Melalui forum bisnis ini, diharapkan melahirkan bibit-bibit unggul yang akan meneruskan kemajuan daerah ini. Karena kemajuan daerah di masa depan, berada di tangan kita, kaum muda," ujarnya.
Di tempat yang sama, Sekjen BPP HIPMI Bagas Adhadirgha mengapresiasi HIPMI Sultra yang menggelar forum bisnis. Forum ini, agenda wajib pengurus HIPMI untuk mengupdate perkembangan bisnis terkini.
"Forum bisnis ini menjadi tempat interaksinya ekonomi dan bisnis, sehingga akan membantu para pelaku usaha membangun iklim bisnis yang lebih kuat dan diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dan pemerintah pusat memulihkan perekonomian pasca pandemi untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Bagas Adhadirgha.
Bagas Adhadirgha menegaskan Sultra merupakan salah satu provinsi yang mempunyai masa depan cerah ke depannya. Sultra kaya akan beragam potensi sumber daya alam (SDA), seperti nikel, aspal dan sektor pariwisata.
"HIPMI sebagai pencetak kader wirausaha ini harus menjadi garda terdepan untuk mencetak pengusaha-pengusaha baru yang mampu mengemban dan mengelola sumber daya alam yang luar biasa yang dimiliki Sultra," tutup Bagas. (jib/b)
