KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Stok beras di Sultra masih aman. Dinas Ketahanan Pangan Sultra mencatat stok beras pada Juli mencapai 118.867,81 ton. Kebutuhan masyarakat sampai lima bulan mencatang mencapai 18.977,01 ton.
Pernyataan itu diungkapkan Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Sultra, Ari Sismanto, kemarin. Stok beras di Sultra masih aman sampai Januari 2023, mengingat surplus beras. Selain itu, harga dan stok bawang merah, bawang putih dan cabe masih aman.
Selain itu, minyak goreng yang beberapa bulan lalu sempat mengalami gejolak sudah berangsur-angsur normal. Di pasaran, harga mulai terkendali.
"Tidak ada masalah dalam hal distribusi, stok dan stabilitas harga pangan di masyarakat. Tingkat konsumsi masyarakat juga masih sangat baik," ungkapnya.
Dia mengimbau, masyarakat tidak terlalu panik akan cuaca ekstrem yang nantinya bisa berdapak pada ketersediaan stok bahan pokok. Mengingat stok bahan pokok itu hingga beberapa bulan kedepan itu masih dalam kategori aman.
"Jika terjadi gejolak pasar, itu diakibatkan karena tingkat kebutuhan. Saat ini terjadi musim pesta, sehingga mengakibatkan harga-harga itu naik akan tetapi itu masih pada tingkatan yang wajar. Kenaikan harga ini sejalan dengan hukum ekonomi, ketika kebutuhan atau permintaan masyarakat itu tinggi maka harga itu akan ikut naik begitupula sebaliknya," pungkasnya. (jib/c)