KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe Utara, HM Kasim Pagala mendapat mandat dari Bupati Konut, Ruksamin untuk mendirikan posko informasi banjir di tiga kecamatan: Langgikima, Landawe, dan Wiwirano. Tugas itu, dengan cepat langsung "dieksekusi" HM Kasim Pagala.
Senin pagi, 1 Agustus 2022, dalam situasi cuaca yang kurang bersahabat, HM Kasim Pagala turun langsung di lapangan, melihat kondisi masyarakat. Bersamanya, ada Kapolres Konut, Kodim 1417/Kendari, Kepala Basarnas Wilayah Konut, Kapos BIN Daerah Konut, dan seluruh Kepala OPD Konut.
"Sejak malam, tim terpadu Konut telah melaksanakan aktivitas penangan banjir," ujar HM Kasim Pagala kepada KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID, Senin (1/8).
Untuk diketahui, intensitas hujan yang melanda Kabupaten Konawe Utara, dua hari terakhir kian meningkat. Pagi hingga malam "air mata" langit terus membasahi Bumi Oheo. Akibatnya, beberapa sungai yang ada di Kecamatan Landawe dan Wiwirano mengalami peningkatan debit air.
Kondisi itu membuat Pemerintah Kabupaten Konawe Utara, mengeluarkan imbauan peringatan dini siaga darurat banjir. Langkah tegas tersebut dilakukan, sebagai antisipasi melihat kondisi cuaca yang kian meningkat. Hasil analisis BMKG, curah hujan yang mengguyur Konut diperkirakan berlangsung hingga satu minggu ke depan. Enam kecamatan di Konut ditetapkan status siaga darurat. Yakni, Andowia, Asera, Oheo, Landawe, Langgikima dan Wiwirano.
"Pak bupati mengeluarkan langkah tegas dengan menetapkan siaga darurat. Khususnya di beberapa kecamatan. Kemudian pendirian posko lapangan, sekaligus sebagai pengungsian sementara untuk mengantisipasi bila ada evakuasi bagi korban terdampak. Penyiapan personil gabungan lintas sektor untuk mengantisipasi ketika situasi status semakin meningkat," imbuhnya. (KP)