KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan (Konsel) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar gerakan pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri. Kali ini dikhususkan bagi pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Plt Kepala Dinkes Konsel, dr. Boni Lambang Pramana, melalui Kasi Gizi Kesehatan Kerja dan Olahraga, Hasta Munanto, mengatakan, pemberian tablet tambah darah diberikan kepada remaja putri rentang usia 12 sampai 18 tahun. Dosisnya, satu tablet per minggu, sepanjang tahun.
"Kampanye ini merupakan tindak lanjut dari program Kemenkes RI yang diikuti secara virtual oleh empat daerah yakni Konawe, Kolaka, Kota Kendari dan Konsel. Untuk Konsel dipusatkan di SMA Negeri 04. Kegiatan ini untuk mewujudkan remaja putri yang sehat, kuat, cantik, cerdas dan smart tanpa anemia," jelasnya disela-sela kegiatan, Senin (18/7).
Hasta Munanto menjelaskan, pemberian tablet penambah darah itu juga sebagai upaya menurunkan angka stunting. Pasalnya mereka adalah calon ibu yang nantinya akan melahirkan generasi sehat. "Pemberian tablet tambah darah ini diprioritaskan kepada pelajar putri guna mencegah kekurangan sel darah merah atau anemia. Jenis tablet tambah darahnya mengandung Fe pirofosfat berfungsi memenuhi kebutuhan zat besi," jelasnya.
Sebenarnya, pemberian tablet tersebut sudah berjalan di Konsel, namun belum efektif. Penyebabnya karena tenaga medis yang terbatas.
"Tahun ini Dinkes Konsel berupaya dapat menyalurkan tablet tambah darah secara menyeluruh ke semua sekolah," pungkas Hasta Munanto. (c/ndi)