KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari Sri Lestari Sulkarnain, mengunjungi SD 39 Kendari yang berlokasi di Kecamatan Puuwatu dalam rangka Bulan Imunisasi Nasional (BIAN) tahun 2022.
Program Pemerintah BIAN yang telah memasuki batch kedua ini menargetkan anak-anak usia 9 bulan sampai 12 tahun untuk pencegahan Measles dan Rubella atau MR guna membentuk kekebalan tubuh.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dikmudora Kota Kendari, Arnaldo mengatakan bahwa kegiatan yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melalui Puskesmas ini merupakan persiapan dalam menghadapi Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Meskipun saat ini penyelenggaraan PTM di Kota Kendari sudah berlangsung seratus persen.
“Kita inginkan anak kita ini memang siap untuk PTM, kita butuh imun mereka yang kuat, sehat.” ucapnya.
Dirinya menargetkan 300 lebih Sekolah dasar dan Taman kanak-kanak menjadi target bulan imunisasi ini.
Di tempat yang sama itu Kepala Puskesmas Puwatu dr. Patma Yunita, mengungkapkan bahwa di Kecamatan Puuwatu, imunisasi MR sudah mencapai 34 persen untuk SD dan Taman Kanak-kanak.
dr. Patma Ayu menerangkan bahwa jenis imunisasi ini merupakan imunisasi untuk meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga dirinya menekankan bahwa imunisasi ini bukan vaksinasi.
Pernyataan ini dilayangkannya akibat terdapat orang tua siswa yang menolak anaknya untuk diberikan imunisasi pada tahap pertama bulan Juni kemarin.
“Alhamdulillah di tahap kedua ini cukup begitu antusias, di SD 39 ini kurang lebih sudah seratus lebih anak yang sudah di imunisasi,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD 39 Kendari, Zainuddin menyambut baik adanya Bulan Imunisasi Nasional ini.
Dirinya berharap agar orang tua siswa mendukung program pemerintah ini.
“Imunisasi ini bukan untuk ditakutkan karena program ini sangat baik dan bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak didik kita,” katanya. (KP)