KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kondisi seluruh jemaah calon haji (JCH) asal Sultra, sehat selama 10 hari berada di Makkah, Arab Saudi. Mereka telah melakukan semua tahapan wajib haji, sebelum mengikuti puncak musim haji pada 8 Zulhijah hingga 13 Zulhijah.
Informasi itu disampaikan Kepala Kemenag Sultra H. Zainal Mustamin. Pihaknya, terus memantau perkembangan pelaksana haji dan kondisi JCH Sultra selama berada di tanah suci. "Kita telah melakukan zoom meeting dengan petugas dan JCH asal Sultra. Para petugas melaporkan kondisi jemaah sehat semua, walaupun ada beberapa jemaah yang mengalami kelelahan.
"Alhamdulillah kita sudah mendapat informasi dari petugas haji bahwa jemaah sehat walafiat. Tetapi ada beberapa jamaah yang sempat mengalami kelelahan dan dirujuk ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Namun mereka sudah pulih dan kembali bergabung dengan rombongan," katanya, kemarin (3/7).
Mantan Kepala Kantor Kemenag Kota Kendari ini menjelaskan, sejauh ini semua JCH asal Sultra bisa melaksanakan tahapan haji, seperti umrah wajib bagi jemaah yang mengambil haji tamattu. Hampir semua jemaah calon haji asal Sultra mengambil haji tamattu. Tapi, 3 JCH dari kloter 6 yang mengambil haji ifrad. Sehingga saat ini mereka masih dalam posisi ihram.
"Saat ini jemaah sedang menunggu puncak haji yakni wukuf di Arafah. Setelah itu bergerak menuju Muzdalifah dan Mina. Rangkaian puncak haji ini akan dimulai 8 Zulhijah dan berakhir 13 Zulhijah," jelasnya.
Ia bermunajat semua jemaah bisa sehat dan bisa menjalankan semua tahapan haji dan bisa kembali ketanah air dengan selamat. (m4/b)