Beli Pertalite dan Solar Pakai Aplikasi My Pertamina
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Mulai 1 Juli mendatang, pemerintah melalui PT Pertamina bakal menerapkan kebijakan pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan solar menggunakan aplikasi My Pertamina. Kebijakan ini dilaksanakan dalam rangka memastikan penyaluran BBM bisa tepat sasaran.
Kendati demikian, kebijakan tersebut belum berlaku di Sultra. Pembelian menggunakan aplikasi My Pertamina baru diberlakukan di lima Provinsi yakni Sumatera Barat (Sumbar), Kalimantan Selatan (Kalsel), Sulawesi Utara (Sulut), Jawa Barat (Jabar) dan DIY Yogyakarta.
Senior Communication and Relation Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi Taufiq Kurniawan mengatakan kebijakan pembelian pertalite dan solar menggunakan aplikasi masih dalam tahap uji coba dan baru diberlakukan di beberapa wilayah di Indonesia. "Masih uji coba," ujarnya, kemarin.
Untuk pemberlakuannya di Sultra, Taufik belum bisa memastikan waktu penerapannya. Yang jelasnya, saat ini pihaknya masih dalam tahap uji coba program. Selain itu, kebijakan tersebut dihadirkan semata-mata untuk lebih memastikan penyaluran BBM bisa lebih tepat sasaran . "Belum ada instruksi (pemberlakuan kebijakan pembelian Pertalite dan Solar menggunakan Aplikasi My Pertamina). Baru ujicoba soalnya," ungkap Taufik.
Sekedar informasi, kebijakan pembelian pertalite dan solar menggunakan Aplikasi My Pertamina bakal diberlakukan mulai 1 Juli mendatang. Bagi masyarakat yang tidak memiliki aplikasi bisa melakukan pendaftaran di website MyPertaminan https://subsiditepat.mypertamina.id/.
Masyarakat yang sudah melakukan pendaftaran kendaraan dan identitasnya kemudian akan mendapatkan notifikasi melalui email yang didaftarkan. Pengguna terdaftar akan mendapatkan QR Code khusus yang menunjukan bahwa data mereka telah cocok dan dapat membeli pertalite dan solar. (b/ags)
