KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2022/2023 akan berlangsung 20 Juni hingga 30 Juni mendatang. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra berupaya PPDB berjalan secara objektif, transparan, akutabel, dan tidak diskriminatif.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Dikbud Sultra, Asrun Lio, kemarin. Ia mengimbau para orang tua agar memastikan jalur PPDB yang jadi pilihan anaknya. Entah, jalur zonasi, prestasi, afirmasi, ataupun jalur pindah tugas orangtua.
Lembaganya telah menyusun sebuah petunjuk teknis (Juknis) sebagai petunjuk dasar dan lebih terinci terkait pelaksanaan PPDB tahun ini. Ia me-launching aplikasi PPDB Sultra 2022 dari Amerika saat pembukaan PPDB pada 20 Juni lalu. Lulusan S3 The Australian National University Canberra ini mengingatkan kepada orang dan siswa saat mendaftar PPDB secara online betul-betul mempersiapkan diri. Misalnya, memastikan jalur PPDB yang dipilih, apakah itu zonasi, prestasi, afirmasi, atau pun perpindahan orang tua.
Pj Sekda Sultra itu menyebut, pendaftar juga wajib memastikan semua dokumen telah di-upload dengan benar. Selain itu, pendaftar bisa memantau termasuk mengarahkan pilihan pada sekolah terdekat dengan tempat tinggalnya. Seleksi PPDB menggunakan dua sistem, yakni online dan offline. "Pendaftaran bisa diakses melalui https://ppdbsultra.cerdas.click dan akan berlangsung hingga 30 Juli, "ujar Mantan Kepala Pusat Studi Eropa UHO ini.
241 SMAN dan 102 SMKN di Sultra, telah menerapkan Juknis PPDB Dikbud Sultra saat PPDB tahun ini. Panitia PPDB masing-masing sekolah menyosialisasikan tentang persyaratan, kuota, tahapan, serta jadwal PPDB. Termasuk menyediakan loket atau ruang verifikasi dokumen dan perangkat pendaftaran.
(rah/b)
