KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari mendorong pelaku usaha rumahan mengurus Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tanggah (SPP-IRT). Dengan begitu, produk mereka dijamin oleh pemerintah setempat, memenuhi syarat dan standar keamanan sehingga layak dan aman dikonsumsi.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinkes Kota Kendari, Samsul Bahri mengungkapkan, pihaknya saat ini gencar melakukan sosialisasi kepada pelaku industri rumah tangga agar melakukan pengurusan SPP-IRT. "Sasaran kita ada 203 industri rumah tangga pangan yang diusahakan agar mereka mempunyai sertifikat," kata Samsul, kemarin.
Menurutnya, industri rumah tangga ini sangat bagus jika dikembangkan sesuai dengan kreativitas masyarakat pelaku usaha. Hanya saja, pelaku usaha industri rumah tangga perlu memiliki SPP-IRT. Artinya, lanjut Samsul, mereka yang memiliki SPP-IRT betul-betul menyajikan olahan pangan yang bersih dan aman untuk dikonsumsi masyarakat.
"Jadi sebelum kita terbitkan izin, kita turun dulu lihat tempatnya. Apakah memenuhi syarat atau tidak. Kalau tidak memenuhi syarat, dirugikan masyarakat. Jadi tempat usahanya harus bersih, pokoknya sesuai standarlah," beber Samsul.
Untuk membantu pelaku industri rumahan memperoleh SPP-IRT, pihaknya akan melakukan pelatihan pengamanan pangan. Samsul menargetkan akhir bulan ini pelatihan terlaksana. "Kita akan gelar di Claro tanggal 29-30 Juni ini. Sehingga pelaku usaha mengerti syarat-syaratnya (mengurus SPP-IRT, red)," tutup Samsul. (ags/b)
