KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Tahun ini, ada 83 desa di Kolaka Timur (Koltim) yang akan mengelar pemilihan kepala desa (Pilkades). Khusus calon incumbent, diharapkan dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik sebelum pelaksanaan pemilihan berlangsung. Harapannya agar syarat pemberian rekomendasi bebas temuan dari Inspektorat Koltim nantinya, tidak menjadi kendala.
Plt. Inspektur Kolaka Timur, Marce Kasim, menegaskan, pengawas internal daerah terus melakukan pendampingan kepada para Kades. Khususnya dalam pengelolaan dana desa (DD) dan anggaran dana desa (ADD), agar pimpinan desa dapat mengelola bantuan tersebut secara benar dan tepat sasaran.
Marce Kasim mengaku, khusus bagi 83 kepala desa yang ingin bertarung pada periode berikutnya agar supaya memperhatikan laporan pertanggungjawaban keuangan desa. "Seperti tindak lanjut hasil temuan atas pemeriksaan keuangan desa supaya dibereskan sehingga pencalonannya tidak ada kendala. Inspektorat mengeluarkan surat rekomendasi bebas temuan bagi calon kepala desa yang menjabat saat ini dan kemudian akan kembali maju pada periode berikutnya. Saya tegaskan tidak akan mengeluarkan rekomendasi kalau Kades masih bermasalah," ancam Marce Kasim, Jumat (10/6).
Ia mengatakan, program 2022 telah memasuki pertengahan tahun. Untuk itu realisasi anggaran serta pembangunan fisik harus dimaksimalkan demi mengejar waktu yang tersisa dan ditentukan dalam rencana aksi dana desa. Mantan Kadis Pariwisata Koltim tersebut juga menjelaskan, sampai saat ini serapan anggaran, reaslisasi bahkan kemajuan pembangunan masih cukup baik. Sehingga diharapkan semua kepala desa dapat memertahankan serta membangun wilayah dengan tepat sasaran serta dibutuhkan masyarakat.
"Kades yang baik pasti mampu mengelola ADD dan DD setiap tahunnya serta mewujudkan amanah masyarakat. Saya percaya jalan menuju periode kedua Kades itu bisa lebih mudah," tandasnya. (c/kus)
