KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Organisiasi Masyarakat (Ormas) di Kabupaten Muna Barat (Mubar) kerap dilibatkan dalam merealisasikan program Pemkab setempat. Dari 37 Ormas, hanya 16 yang terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Mubar. Aktivitas mereka diawasi secara ketat.
Kepala Badan Kesbangpol Mubar, Hamse, mengatakan, sejauh ini belum ditemukan Ormas yang berpotensi, melakukan aktivitas menyimpang. Belum ada masyarakat yang dirugikan oleh Ormas. Menurutnya, keberadaan Ormas mandiri dalam menjalankan organisasinya, tanpa bantuan anggaran Pemkab, meskipun terdaftar di Kesbangpol. “Kalau ada kegiatan Pemerintah yang sejurus dengan Ormas, maka mereka diundang,” ucapnya.
37 Ormas yang ada di Mubar. Yang terdaftar di Kesbangpol sebanyak 16, tidak terdaftar sebanyak 21 Ormas. “Semua memiliki struktur kelembagaan lengkap. Dalam pergerakanya bekerja di lapangan kita mintai laporannya mereka,” kata Hamse.
Ia, menambahkan untuk kecenderungan pergerakan Ormas di Mubar hampir semua berbeda-beda. Semua tergantung visi dan misinya. “Karena visi dan misi mereka juga berbeda. Makanya pergerakanya berbeda-beda,” pungkasnya. (ahi/b)
