76 Tahun Serikat Perusahaan Pers: Kolaborasi Menuju Kebangkitan Ekonomi Indonesia

  • Bagikan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Menyambut usia ke-76 tahun, Serikat Perusahaan Pers (SPS) menggelar serangkaian kegiatan. Diawali dengan kick-off perayaan HUT dan silaturahmi insan pers-Dewan Pers, di Hall Dewan Pers, Rabu, 8 Juni 2022. Kemudian puncak kemeriahannya akan ditutup di Riau, 5-6 Juli 2022. Mengusung tema besar: Kolaborasi Menuju Kebangkitan Ekonomi Indonesia.

Tema besar ini diangkat, karena SPS menilai pers akan runtuh jika bisnisnya tidak sehat. Maka kolaborasi antara perusahaan pers dengan keseluruhan entitas bisnis adalah keniscayaan. Pers yang sehat memiliki peran penting dalam mendorong kebangkitan ekonomi dan kehidupan berdemokrasi.

"SPS berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau yang bersedia menjadi tuan rumah perayaan hari jadi ke-76. Sekaligus menjadi saksi kolaborasi pelaku bisnis pers dengan entitas bisnis lainnya. Di usia yang matang, kami para pelaku bisnis pers, harus bisa menjaga agar industri pers tetap hidup," ujar Januar P. Ruswita, Ketua Harian SPS Pusat.

Pentingnya menjaga bisnis pers yang sehat juga mendapat dukungan penuh dari Ketua dan Anggota-Anggota Dewan Pers masa jabatan baru, 2022 - 2025. "SPS menjadi tulang punggung negeri ini melalui perannya di pers. Karena kalau tidak ada perusahaannya, maka tidak akan ada pers. Tantangan besar dihadapi dan kita perlu merapatkan barisan," kata Ketua Dewan Pers, Prof. Azyumardi Azra.

Ketua Dewan Pers hadir dalam Kick-off 76 Tahun SPS sekaligus silaturahmi insan pers, didampingi Wakil Ketua Dewan Pers, M. Agung Dharmajaya, dan beberapa anggota Dewan Pers lainnya, yakni, Paulus Tri Agung Kristanto, Ninik Rahayu, Totok Suryanto, dan Asmono Wikan.

Pengurus SPS dari seluruh Indonesia foto bersama usai pertemuan di Hall Dewan Pers, Rabu, 8 Juni 2022.

Sementara itu, Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Pemerintah Provinsi Riau, yang hadir mewakili Gubernur Riau, juga menegaskan komitmennya agar pers tetap eksis dan sehat. "Di Riau, Pak Gubernur memunculkan Pergub tentang kerja sama media. Hanya media yang sudah terverifikasi yang bisa bekerja sama. Ini penting diterapkan demi menjaga marwah teman-teman media," ucapnya.

Pemprov Riau akan menjadi tuan rumah puncak rangkaian HUT ke-76 tahun SPS, tepatnya pada 5-6 Juli 2022. Ada beberapa kegiatan yang digelar di sana, antara lain media dan investment expo, dialog nasional, dan penobatan pemenang kompetisi Creative Journalism Challenges bagi masyarakat umum, Penghargaan Pemimpin Terpopuler di Media Arus Utama, dan Media Brand Awards.

"Usaha bagus, ekonomi bangkit, media juga hidup. Kami akan membuat HUT ke-76 SPS berkesan dan bermakna untuk semua. Dari kami di Riau untuk kebaikan pers di Indonesia," terang Khairul Amri, Ketua SPS Cabang Riau.

Tentang SPS

76 tahun silam, tepatnya 8 Juni 1946, tokoh-tokoh, pendiri perusahaan pers nasional berkumpul di Yogyakarta untuk mengikrarkan berdirinya Serikat Penerbit Suratkabar (SPS). Organisasi ini menjadi alat perjuangan dalam menjaga kedaulatan Republik Indonesia melalui pers.

Salah satu momentum terpenting SPS terjadi tahun 2011, saat Kongres di Bali. Di mana organisasi ini bertransformasi seiring perkembangan bisnis anggota-anggotanya. Menjadi bukan sekedar organisasi penerbit media cetak dan mengubah brand Serikat Penerbit Suratkabar menjadi Serikat Perusahaan Pers.

Saat ini SPS memiliki 30 cabang provinsi yang di seluruh Indonesia, dengan lk. 385 anggota perusahaan pers. Mayoritas berasal dari media cetak arus utama yang sudah mengembangkan bisnis persnya ke berbagai platform. (rls/KP)

  • Bagikan