KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendorong warga untuk berkurban. Lembaga yang dipimpin Zainal Mustamin itu mencanangkan “gerakan Kemenag Berkurban”. Target seribu hewan dikurbankan tahun ini.
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, H Zainal Mustamin mengatakan, gerakan itu merupakan perwujudan dari jargon Kemenag Sultra Bersahabat. Gerakan ini menjadi semangat yang dibangun Kemenag untuk saling menguatkan rasa persaudaraan. Sehingga pihaknya terus mendorong “Gerakan Berkurban” kepada seluruh jajaran. “Kita mencanangkan Gerakan Kemenag Sultra Berkurban, semangat berbagi, menjangkau yang tak terjangkau sebagai implementasi Kemenag Sultra Bersahabat dalam semangat 3B (Bersama, Bersatu, Bersaudara),” ujar H. Zainal Mustamin (30/5).
Mantan Kepala Kemenag Kendari itu mengimbau, semua lembaga di lingkup Kemenag Sultra untuk mencanangkan gerakan berkurban secara masif. “Minimal satu ekor sapi setiap bidang di Kanwil Kemenag Sultra. Sehingga minimal ada 5 ekor sapi. Kemenag kab/kota minimal 12 kabupaten induk 2 ekor sapi, Kemenag di daerah pemekaran 1 ekor saja,” ungkapnya.
Selain itu, 700 Madrasah, setidaknya berkurban seekor sapi. Masing-masing kepala KUA, kata dia, seekor kambing. Madrasah swasta, seekor kambing. Ia menargetkan 1.000 hewan kurban dari Kemenag Sultra. Dia berharap, Gerakan Kemenag Berkurban menjadi salah satu pintu untuk memperkuat ukhwah islamiyah (persaudaraan umat islam), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan bangsa) dan ukhuwah basyariyah (persaudaraan umat manusia) di Sultra. “Karna ini tidak hanya kita berbagi kesesama umat islam saja tetapi setiap agama, maka ini mejadi pintu untuk saling menguatkan ukhwah kita di daerah ini,” Pungkasnya. (m4/b)