KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID - Indonesia darurat kasus korupsi. Catatan Satuan Tugas Saber Pungli Pusat Republik Indonesia, hingga Mei 2022, ada 323 bupati/ wali kota di Indonesia telah ditangkap dan ditahan terkait dengan tindak pidana korupsi. Kalau tidak segera disolusikan, tidak menutup kemungkinan, ke depan bertambah lagi.
Sekretaris Satuan Tugas Saber Pungli Pusat Republik Indonesia, Irjen Pol Agung Makbul mengatakan, fenomena ini cukup disayangkan. Sebab, pihaknya sangat gencar melakukan sosialisasi tentang bahaya pungli dan korupsi. Apalagi ini melibatkan kepala daerah.
"Data kami sudah ada 323 kepala daerah tersandung masalah korupsi. Terakhir seminggu lalu, Bupati Bogor Ade Yasin yang ditangkap," ungkap Agung Makbul sebagaimana dilansir dari Jawapos.com, Rabu, 18 Mei 2022.
Dia menjelaskan, tindak pidana korupsi dan pungutan liar merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara. Makanya, guna mencegah adanya kepala daerah atau penyelenggara pemerintahan l terhindar dari praktik korupsi dan pungutan liar, Satgas Saber Pungli Pusat terus berupaya melakukan berbagai edukasi dan sosialisasi tentang Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Saber Pungli.
"Kami mengharapkan, adanya sosialisasi, pelayanan publik di daerah tersebut akan menjalankan tugas sesuai aturan berlaku," imbuhnya. (KP)
