KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Setelah dua tahun diperketat karena pandemi Covid-19, pemerintah mengizinkan warga untuk mudik lebaran tahun ini. Momen tersebut dimanfaatkan untuk berkumpul dengan keluarga di hari raya. Para perantau terlihat beramai-beramai mudik ke kampung halaman pada seluruh daerah, tak terkecuali di Kabupaten Kolaka. Meski perantau terlihat ramai mudik ke Bumi Mekongga, namun hal itu nampaknya tidak berpengaruh terhadap peningkatan kasus Covid-19 di wilayah Bupati, H. Ahmad Safei. Sebab, tak ada lonjakan kasus Covid-19 pasca lebaran.
"Sekitar dua pekan sebelum lebaran hingga saat ini, hanya ada dua tambahan kasus baru. Dari 734 kasus menjadi 736 kasus selama tahun 2022. Jadi, Alhamdulillah sampai hari ini masih aman," ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kolaka, dr. Muhammad Aris saat ditemui Kamis (12/5). Meskipun tak ada lonjakan kasus pasca libur lebaran, Aris tetap mengingatkan kepada seluruh pihak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Sebab, kata dia, kasus Covid-19 belum berakhir. "Tak ada cara lain untuk mencegah penularan Covid-19 selain penerapan Prokes. Kita juga harus mendukung pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19 dengan menyukseskan vaksinasi," pesannya. (c/fad)
