KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID—Sejatinya, peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) digelar saban 2 Mei. Tahun ini, Hardiknas bertepatan libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Nah, Pemkab Muna memilih menggelar Hardiknas pada Jumat (13/05/2022).
Tema bernuansa kearifan lokal diangkat dalam Hardiknas nanti. Seluruh ASN Pemkab Muna yang mengikuti upacara Hardinkas akan mengenakan busana adat Muna.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Muna, Eddy Uga mengatakan upacara Hardiknas digelar secara tatap muka terbatas dan mengikuti protokoler kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19. Meski pelaksanannya pada 13 Mei nanti, namun tidak mengurangi makna dari Hardiknas di Kabupaten Muna.
"Peserta upacara eselon II dan III menggunakan pakaian tenun adat Muna. Hal ini dilakukan pemerintah daerah sebagai bentuk memperkenalkan budaya Muna pada generasi muda lewat pendidikan," ujar Eddy Uga, Sekda Pemkab Muna kepada Kendari Pos, Sabtu (07/05/2022)
Sedangkan undangan di luar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Muna memakai sesuai ketentuan yang berlaku pada organisasi yang bersangkutan.
Bertepatan momentum Hardiknas tahun ini, Pemkab Muna berkomitmen seluruh masyarakat Muna memperoleh pendidikan yang layak. "Tapi mindsetnya diubah, memperoleh pendidikan yang layak tidak mesti berorientasi menjadi pegawai negeri sipil (PNS) karena saat ini kuotanya terbatas," ungkap Eddy Uga.
Untuk diketahui, pengunduran pelaksanaan Hardiknas sesuai pedoman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Dalam surat edaran Kemendikbud Ristek Nomor 28254/MPK/TU/02.03/2022 menyebutkan pengunduran Hardiknas bertepatan libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2022 pada 2 Mei lalu. (m3/b)