KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Penumpukan limbah saat momen Idulfitri 1443 H terjadi di hampir semua Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Konawe. Limbah yang diproduksi rumah tangga tersebut tetap tertangani oleh pemerintah setempat meskipun dalam situasi libur lebaran.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Konawe Herianto Wahab mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi penumpukan sampah yang kerap terulang saat momen Lebaran. Ia mengaku menyiapkan jam kerja tambahan untuk pengangkutan sampah khusus saat perayaan Idulfitri.
"Petugas kebersihan tidak semuanya kita liburkan saat Lebaran. Ada yang kita standby-kan. Namun, untuk anggota petugas kebersihan yang bekerja saat lebaran akan kita beri insentif," ujar Herianto Wahab, Jumat (6/5).
Mantan Kabag Humas & Protokoler Setkab Konawe itu menuturkan, insentif bagi petugas kebersihan tersebut bersumber dari kocek pribadinya. Hal itu disebabkan tidak adanya pos anggaran di DLH Konawe untuk membiayai operasional petugas pengangkut sampah saat lebaran.
"Konsekuensinya seperti itu. Sebab, mereka juga kan harusnya masih libur, tapi kita minta lagi untuk bekerja. Imbauan saya, masyarakat supaya membuang sampah pada malam hari. Paginya sudah diangkut sehingga tidak ada sampah yang kelihatan berserakan," tandasnya. (adi)
