KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Maritim (BMKG Satmar) Kendari memeringatkan para pemudik yang akan balik dan penyediaan jasa angkutan laut akan adanya gelombang tinggi yang mengintai perairan Sulawesi Tenggara. Peringatan Ini berlaku mulai tanggal 3 hingga 6 Mei 2022.
Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Faizal Habibie, mengatakan, peringatan tersebut khususnya bagi jasa angkutan yang akan melewati Laut Banda. "Peringatan dini gelombang tinggi ini berlaku mulai 3 Mei hingga 6 Mei pukul 22.00 Wita. Pola angin umumnya dari Timur-Selatan dengan kecepatan 2 hingga 20 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Banda Timur Sultra bagian selatan" ujarnya, Selasa (3/5).
"Tinggi Gelombang di atas 1,25 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di perairan utara Wakatobi bagian timur, perairan selatan Wakatobi bagian timur dan Laut Banda Timur Sultra bagian selatan" prediksi Faizal Habibie.
Ia meminta agar ada perhatian terhadap resiko tinggi keselamatan pelayaran seperti kapal nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter), kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter), kapal fery (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter), kapal esar seperti kargo dan kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter)
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," imbau Faizal Habibie. (c/m4)
