KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir terus menggaungkan syiar Islam di bulan Ramadan 1443 hijriah. Bersama tim safari Ramadan, orang nomor satu di Kota Lulo ini berkeliling masjid. Kali ini, giliran Masjid Al Alam yang disambangi Sulkarnain Kadir bersama rombongan tim safari Ramadan.
Dalam tausiyah singkatnya, Wali Kota mengangkat topik tentang mentadaburi Al Qur’an khususnya lima ayat tentang puasa di surah Al Baqarah. Ia lalu menjabarkan makna ayat 186. Yang mana, Allah SWT memberikan kesempatan ke hambanya untuk berdoa untuk menyampaikan harapan, keinginan, bahkan untuk memohon perlindungan dan ampunan. Syaratnya, harus mematuhi perintah-NYA.
"Ada makna terkandung dibaliknya, seolah-olah Allah ingin menyampaikan bahwa, perbanyaklah doa di bulan suci Ramadan. Allah sendiri yang menjamin bahwa permohonan itu, permintaan kita Allah akan dijabah,” jelas Sulkarnain Kadir.
Dengan penjabaran ayat tersebut lanjutnya, maka sangat merugi jika masih ada umat muslim yang melewatkan bulan Suci Ramadhan tanpa memohonkan doa. Namun jika berdoa belum juga dikabulkan, mungkin ada yang kurang tepat dengan cara memohon doa atau mungkin Allah akan memilih waktu yang tepat untuk mengabulkan doa tersebut.
"Meskipun belum terkabulkan, sebagai hamba harusnya tetap menyandarkan semuanya pada Allah SWT sebagai Sang Pencipta," ujarnya.
Safari Ramadan Wali Kota Kendari ditutup dengan pembagian bantuan sembako kepada 50 masyarakat lanjut usia (Lansia) yang merupakan bagian program Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bekerjasama dengan Pemkot Kendari. (b/ags)