KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Wali Kota Kendari, H. Sulkarnain Kadir menunaikan janjinya, membuka kesempatan seluas-luasnya bagi investor untuk berinvestasi. Teranyar, Sulkarnain mengizinkan investor asal Negara Tiongkok membangun kawasan industri seluas 1.200 hektar di kawasan Tondonggeu - Tobimeita.
Menurut Sulkarnain, kehadiran investor di Kota Kendari menguntungkan bagi perekonomian daerah. Pasalnya dalam perusahaan asal negara tiongkok itu (China Construcion Third Engineering Bureau Grroup Co. Ltd) melibatkan perusahaan lokal yakni PT. Kendari Kawasan Industri Terpadu dalam menjalankan usahanya.
Termasuk, lanjut dia, dapat membuka peluang kerja bagi masyarakat Kota Kendari. "Kami harap kehadiran investasi dari negara sahabat bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat dan daerah," kata Sulkarnain Kadir usai menjadi saksi penandatanganan MoU antara PT. Kendari Kawasan Industri Terpadu bersama China Construction Third Engineering Bureau Group Co. Ltd di salah satu hotel di Kota Kendari.
Pada kesempatan yang sama, Executive General Manager Of China Counstruction, Tang Liguo mengatakan mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Kendari yang sudah membuka ruang untuk berinvestasi di Kota Kendari.
Ia menjelaskan, pihaknya telah memasuki pasar di Indonesia sejak tahun 2005 dengan mengembangkan proyek-proyek energi seperti pengembangan smelter dan beberapa proyek sejenis lainnya.
"Kami yakin kehadiran perusahaan ini bisa membuka peluang kerja bagi masyarakat Kota Kendari. Sekaligus bisa mendorong peningkatan PAD Kota Kendari," pungkasnya. (ags)
