KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID — Hingga akhir Maret lalu, baru sebanyak 16 wilayah di Kabupaten Wakatobi yang melakukan pencairan dana desa (DD) tahap I tahun 2022. Pencairan itu juga sekaligus terealisasi dengan bantuan langsung tunai (BLT). Saat ini masih ada 59 desa yang belum melakukan pencairan. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Wakatobi, Nurbahtiar, mengakui, masih banya Pemerintah Desa yang belum melakukan pencairan anggaran.
“Pada Maret, tidak sedikit Pemdes yang telah mengusulkan pencairan, bahkan diantaranya ada yang sudah cair,: katanya, kemarin. Untuk diketahui, pada tahun 2022 ini, DD untuk 75 desa di Wakatobi mengalami penurunan hingga Rp 10 miliar. Jika tahun 2021 lalu total DD sebanyak Rp 67 miliar, kini turun menjadi Rp 57,8 miliar.
Meskipun sudah ada ketentuan waktu tahapan sudah ada, namun tidak ada batas pencairan untuk tahap satu. Hanya, jika semua desa sudah mempersiapkan segala persyaratan pencairan, sebaiknya segera melakukan usulan. “Untuk sekarang sudah banyak yang usulkan. Beda dengan alokasi dana desa (ADD), sampai sekarang belum ada pencairan,” tambah Nurbahtiar. (c/thy)